INDOSPORT.COM - Pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc, memiliki harapan khusus kepada rekan setimnya, Sebastian Vettel, di perhelatan balap mobil paling bergengsi di dunia, Formula 1 2020.
Bintang muda Scuderia Ferrari, Charles Leclerc, memang mampu tampil cukup menjanjikan bagi tim Formula 1 asal Italia tersebut di musim 2019. Padahal, ia sering dikabarkan memiliki hubungan yang kurang sehat dengan rekan setimnya sendiri, Sebastian Vettel.
Hal ini dikarenakan keduanya memiliki ego yang tinggi. Leclerc yang diminta oleh pihak Ferrari untuk mengalah, ternyata sering tak menuruti hal tersebut. Sebaliknya, Vettel juga tak mau kalah dan ingin terus berada di depan Leclerc meskipun ada ruang bagi pembalap asal Monaco itu untuk menyalip Vettel.
Meski demikian, Leclerc ternyata tetap menganggap bahwa hubungannya dengan Vettel baik-baik saja, meski ia juga mengakui bahwa mereka pernah bersitegang gara-gara hal tersebut. Namun, secara umum ia menganggap Vettel adalah gurunya yang bisa membantunya untuk berkembang.
Melansir dari laman portal berita olahraga Grand Prix 247, Leclerc menyampaikan harapannya kepada Vettel di Formula 1 2020 agar rekan sekaligus rival setimnya itu tetap sudi untuk terus memberinya pengalaman, pelajaran, dan kerja sama yang baik baik saat balapan maupun di luar kompetisi tersebut.
"Saya banyak belajar dari dia. Dia adalah pembalap profesional dan juga sosok yang menyenangkan. Kami memang pernah bersitegang, tapi saya harap hal itu tak akan terulang lagi musim depan. Karena, saya merasa bahwa kami sudah cukup dewasa untuk bekerja sama dan melakukan yang terbaik," ujar Leclerc.
"Seb sangat memperhatikan hal-hal detail. Dengan hal itu, kami bisa bekerja sama dengan baik. Saya mendapat banyak pelajaran dari caranya bekerja dengan tim, dengan teknisi, dan dengan hal lain. Saya harap, dia akan tetap begitu tahun ini," pungkasnya.
Dari ucapannya itu artinya sudah jelas bahwa Leclerc tetap menganggap Sebastian Vettel adalah rekan sekaligus 'guru' baginya untuk bisa berkembang. Jika kerja sama mereka bisa terus terjalin, bukan tidak mungkin tim Scuderia Ferrari bisa menumbangkan dominasi Mercedes di Formula 1 2020.