INDOSPORT.COM – Nama pembalap Indonesia, Andi Gilang kini menjadi perhatian dunia motorsport Tanah Air lantaran akan tampil selama satu musim penuh di ajang Moto2 2020.
Pembalap bernama lengkap Andi Farid Izdihar ini akan turun di ajang Moto2 2020 bersama Honda Team Asia (HTA) untuk menggantikan posisi Dimas Ekky Pratama yang gagal tampil impresif pada musim 2019 karena mengalami serangkaian cedera.
Meski kini akan tampil di kasta kedua kejuaraan balap motor bergengsi setelah MotoGP, namun pria kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan tersebut memiliki perjalanan karier yang tak mulus untuk meraih segudang prestasi.
Perjalanan awal karier di dunia balap motor
Rider kelahiran 14 Agustus 1997 itu memiliki darah balap yang berasa dari sang ayah yakni Andi Surpriadi yang menggemari dunia balap off-road. Ia juga mendapatkan motor balap pertamanya yakni berjenis Underbone 110 cc diusianya yang masih belia yakni 8 tahun.
Ia baru mengikuti sejumlah kejuaraan balap lokal di Bulukumba saat berusia 10 tahun di kelas underbone dan sempat memberanikan diri mengikuti kejuaraan balap liar kala berusia 13 tahun, yang dilakukannya secara diam-diam tanpa pengetahuan orangtuanya.
Kemudian orangtuanya memutuskan mengirimkan Andi untuk mengikuti program pembinaan pembalap muda dari Astra Honda Racing pada tahun 2010 agar bisa membalap lebih aman. Ia merupakan jebolan pertama dari Astra Honda Racing School (AHRS) bersama dengan rider Indonesia lainnya, Gerry Salim.
Usai mendapatkan ilmu dari program AHRS, Andi Gilang kemudian menjajal sejumlah kejuaraan nasional dalam kurun waktu tiga tahun yakni 2011-2013 diantaranya adalah kejuaraan Indospeed Race Series, dengan menunggangi Honda CBR150R dan menjadi juara di kelas 110 cc dan 125 cc.
Ia juga tampil dalam kejuaraan Motoprix Region 2 dengan membela tim Honda Daya Golden. Tantangan untuk mengikuti kejuaraan nasional terus membuatnya menambang prestasi yakni mampu menyumbang medali emas untuk provinsi Jawa Barat PON 2016.
Prestasinya itu di raihnya di nomor perorangan Underbone A atau 125 cc, dan perak pada nomor beregu Underbone A. penampilannya yang semakin gemilang mengantarkannya tampil di kancah internasional.
Penampilannya di kejuaraan balap motor internasional
Usai mencicipi aspal kejuaraan balap motor nasional, Andi Gilang kemudian melebarkan sayapnya dengan mengikuti ajang level internasional pada kejuaraan Asia Dream Cup 2014, dan finis diurutan keenam.
Setahun kemudian dirinya kembali dipercaya tampil di Asia Talent Cup pada tahun 2015 dan untuk pertama kalinya mampu memenangkan balapan di sirkuit Losail, Qatar dan menjadi runner-up di Sepang, Malaysia. Ia juga membalap di Suzuka 4 Hours bersama Aditya Pangestu dan finis di urutan ke-2.
Performanya kemudian melesat pada musim 2016 dengan membalap di kejuaraan CEV Moto3 Junior bersama Astra Honda Racing Team. Musim debutnya di Eropa ditutup dengan posisi ke-32 dan finis ke-15 di seri Algarve, Portugal.
Masih dipercaya oleh Astra Honda Racing Team, Andi mampu meningkatkan performanya dengan finis diurutan kelima di Albacete, dan sukses masuk 20 besar di klasemen akhir musim 2017.
Seolah tak puas, pria berkulit sawo matang itu juga turun di Asia Road Racing Championship kelas AP250 sebagai pembalap wildcard seri Sentul dan meraih podium ke-2 dan 3 dalam dua balapan.
Penampilannya yang menunjukan peningkatan membuat Andi Gilang sempat membalap di ARRC kelas Supersport 600 dan posisinya di CEV Moto3 diambil alih oleh Gerry Salim dengan berakhir di posisi kelima klasemen.
Sukses naik kasta ke ajang Moto2
Sebelum resmi tampil selama semusim penuh pada musim 2020, sebenarnya Andi Gilang sempat mencicipi kejuaraan bergengsi tersebut di seri ke-13 Moto2 San Marino pada September 2019 lalu untuk menggantikan Dimas Ekky yang kala itu masih cedera.
Mampu menunjukan performa apiknya di atas lintasan balap saat menggantikan Dimas Ekky, ia akhirnya dipercaya untuk naik kasta bersama Honda Team Asia.
Nantinya, Andi Gilang akan setim dengan mantam rival sengitnya asal Thailand yakni Somkiat Chantra dan akan menggeber motor Kalex di Moto2 2020.
Andi Gilang dan para pembalap Moto2 akan menjalani tes pramusim di Jerez pada 19-21 Februari dan dilanjutkan di Qatar pada 28 Februari hingga 1 Maret 2020 mendatang.