INDOSPORT.COM – Carlo Pernat selaku pengamat kondang MotoGP mengungkapkan bahwa Andrea Dovizioso bisa saja ingin segera pensiun dari kejuaraan balap motor kelas utama.
Bersama Valentino Rossi dan Cal Crutchlow, Dovizioso akan menjadi salah satu pembalap tertua di ajang MotoGP saat ini. Umurnya yang sudah menginjak 34 tahun juga menjadi alasan ia tak bisa kompetitif seperti dahulu.
Apalagi pembalap asal Italia itu juga berada dalam situasi yang sulit, di mana kontraknya bersama Ducati Team hingga saat ini masih berjalan alot.
Hal ini pun membuat Carlo Pernat membandingkan situasinya dengan Valentino Rossi. Berbeda dengan The Doctor yang masih ‘takut’ untuk pensiun, Dovizioso malah tengah memikirkan akan gantung helm dalam waktu dekat ini.
“Andrea Dovizioso saat ini tengah berada dalam situasi yang sulit. Ia memiliki dua solusi, tetap bertahan di Ducati atau pensiun. Hal ini membuat dirinya kelelahan secara mental, dan mau tak mau harus merenungkan keputusan selanjutnya,” ujar Carlo Pernat, dilansir dari laman GP One.
“Berbeda dengan Valentino Rossi yang takut pensiun, sementara Dovizioso ingin berhenti dari ajang MotoGP. Mungkin solusi terbaik untuknya ialah menerima kontrak tahunan dari Ducati,” tambahnya.
Nasib Dovizioso memang saat ini masih menggantung, lantaran Ducati tengah mengalami masalah finansial. Hingga saat ini pabrikan asal Italia itu belum menyodorkan perpanjangan kontrak pembalap andalannya untuk musim 2021, padahal masa baktinya akan habis pada akhir MotoGP 2020.
Sebelumnya, keduanya telah mendiskusikan masalah ini, namun berjalan dengan alot. Pasalnya, Ducati diketahui sedang mengalami masalah finansial yang merupakan dampak pandemi virus corona.
Sementara Andrea Dovizioso sendiri meminta bayaran yang cukup besar. Hal ini tentunya akan sulit diterima oleh Ducati lantaran mereka sedang mengetatkan urusan keuangan.