MotoGP

Momen Mengharukan Morbidelli Cari-cari Rossi Sebelum Naik Podium di MotoGP Ceko

Senin, 10 Agustus 2020 11:58 WIB
Editor: Lanjar Wiratri
© (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Naik podium untuk pertama kalinya di MotoGP, Morbidelli pun mengungkapkan rasa terima kasihnya ke Valentino Rossi. Copyright: © (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Naik podium untuk pertama kalinya di MotoGP, Morbidelli pun mengungkapkan rasa terima kasihnya ke Valentino Rossi.

INDOSPORT.COM - Pembalap Italia Franco Morbidelli sukses keluar sebagai runner up MotoGP Ceko di Sirkuit Brno Minggu (09/10/20). Naik podium untuk pertama kalinya di MotoGP, Morbidelli pun mengungkapkan rasa terima kasihnya ke Valentino Rossi.

Meski memulai start dari posisi kelima, Morbidelli nyatanya mamou tampil impresif. Ia sempat memimpin di depan Brad Binder sebelum akhirnya pembalap Afrika Selatan itu mampu menyalip peringkat satu saat balapan tersisa sembilan lap.

Walau tak bisa lagi merebut tempat pertama, pembalap Italia itu akhirnya mampu finis di peringkat kedua MotoGP Ceko. Hal tersebut menjadi luar biasa karena Morbidelli selama ini selalu menjadi bayang-bayang rekan setimnya di Petronas, Fabio Quartararo.

"Saya sangat senang bisa naik podium untuk pertama kali, di awal balapan saya berusaha mengendalikan ban motor saya. Kemudian lima lap dari akhir saya mengalami penurunan sehingga saya hanya berusaha untuk menyelesaikan balapn dan mengamankan podium untuk pertama kalinya," ujar Morbidelli seperti dilansir Crash.

"Tahun lalu jadi yang terberat untuk saya karena saya berusaha untuk menjadi lebih kuat dari sebelumnya, sementara Fabio (Quartararo) tampil sangat bagus, jadi saya tak ingin berada di kondisi seperti itu lagi," tambahnya.

Secara khusus, Morbidelli juga mengucapkan terima kasihnya kepada pembalap veteran MotoGP, Valentino Rossi. Morbidelli besar melalui akademi balap milik The Doctor, VR46 Academy. Bahkan setelah balapan selesai, Morbidelli langsung mencari-cari Rossi kemudian memeluknya.

"Saya bisa di sini karena dia karena kepecayaan dia untuk saya saat masih bukan siapa-siapa. Sedikit aneh karena saya dan Rossi saling berhadapan saat balapan tapi saat semua berakhir dia adalah sahabat saya, seperti paman atau saudara dan saya hanya ingin memeluknya," tutup Morbidelli.