INDOSPORT.COM – Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton menyebut kejuaraan Formula 1 (F1) 2020 lebih menantang lantaran harus membalap di tengah pandemi virus corona (COVID-19).
Bagi Hamilton, menjalani balapan musim ini rasanya sangat berbeda dan menjadi perjalanan yang sepi, selain karena para pembalap F1 harus menjalani balapan dengan prosedur keselamatan yang lebih ketat dari biasanya.
Balapan ini juga lebih menantang bagi Hamilton sekaligus membawa perasaan sedih karena dirinya harus membatasi diri untuk berinteraksi dengan orang lain, termasuk terisolasi dari teman dan keluaganya. Di sisi lain ia juga harus tetap mengejar gela juara dunia F1 ketujuh.
“Semua orang mengalami pengalaman yang sama, kadang menjadi pembalap di kondisi seperti ini terasa seperti perjalanan yang sepi, dan juga merupakan tantangan dan ujia yang nyata terutama dalam hal mentalitas,” kata Lewis Hamilton, dilansir dari Autosport.
“Kami harus membatasi interaksi dengan orang lain, dan F1 musim ini terasa sulit karena kami tak bisa berpergian bertemu dengan keluarga dan teman yang menjadi hal positif dan bisa membantu balapan.”
“Saya pikir ini adalah tantangan nyata dan jadi ujian bagi saya secara mental, anda mungkin bisa bertemu dengan keluarga sementara saya tidak. Saya tahu saya akan menikmati waktu sendirian agar orang lain juga terhindar dari resiko, tapi saya harap bisa bertemu dengan keluarga saat akhir tahun nanti,” jelasnya.
Nampaknya Lewis Hamilton yang ngotot tak mau bertemu keluarganya untuk sementara waktu lantaran berkaca pada kasus Sergio Perez (Racing Point), yang sempat tertular virus corona usai mengunjungi sang ibunda di Meksiko.
Sergio Perez bahkan harus absen dalam dua seri balapan karena masih terjangkit virus corona meski tak mengalami gejala apapun, dan posisinya digantikan oleh Nico Hulkenberg.