INDOSPORT.COM – Penasihat tim Red Bull Racing, Helmut Marko menyebut Lewis Hamilton (Mercedes) bermuka dua setelah memberikan pujian atas kemenangan Pierre Gasly di Formula 1 (F1) GP Italia pada akhir pekan lalu.
Hamilton mengatakan bahwa kemenangan yang diraih pembalap AlphaTauri itu akan menyakiti Red Bull lantaran saat Gasly masih bergabung dengan tim utama ia seperti tak dihargai, dan dianggap tak memiliki performa hebat sehingga posisinya digantikan oleh Alexander Albon.
Pernyataan Hamilton ternyata mendapatkan respons dari Helmut Marko, yang secara tersirat menganggap sang juara bertahan F1 merupakan sosok yang bermuka dua.
Pasalnya, menurut Marko bahwa Hamilton lah yang juga menyuruh Red Bull untuk menggantikan posisi Gasly dengan Alexander Albon untuk menjadi rekan setim Max Verstappen pada musim lalu.
“Lewis Hamilton pada musim lalu memang tidak menelepon kami, tapi dia langsung mendekati bos tim Christian Horner di pesawat dan merekomendasikan untuk memasukan Alexander Albon sebagai pengganti Pierre Gasly,” kata Helmut Marko, dilansir dari Sport1.
“Yang dia (Lewis Hamilton) ingin singkirkan pada musim panas tahun lalu sekarang telah menjadi juara di F1 GP Italia akhir pekan lalu bersama tim AlphaTauri kami. Saya tidak tahu mengapa Hamilton selalu merasa harus ikut campur,” tambahnya.
Musim lalu memang menjadi tahun yang sulit bagi Pierre Gasly. Ia hanya menjalani 12 balapan bersama atau enam bulan bersama tim Red Bull Racing sebelum digantikan oleh Albon. Ia juga harus kehilangan sahabatnya, Anthoine Hubert yang tewas saat kecelakaan di F2 GP Belgia 2019.
Meski kembali ke tim AlphaTauri (dulu Toro Rosso), kini Gasly secara perlahan mulai menunjukkan taringnya sejka F1 GP Belgia. Gasly juga berhasil menjadi pembalap pertama asal Prancis yang menjadi juara setelah terakhir kali disabet oleh Olivier Panis memenangkan F1 GP Monako pada 1996.