INDOSPORT.COM – Pengamat kondang MotoGP, Carlo Pernat, mengaku ragu dengan duet Pol Espargaro dan Marc Marquez bisa memberikan kejayaan bagi tim Repsol Honda musim depan.
Sebelumnya, Honda secara resmi mengumumkan bahwa Pol Espargaro akan menjadi rekan duet bagi Marc Marquez usai hengkang dari KTM, sekaligus menggantikan Alex Marquez yang akan diturunkan ke tim satelit LCR Honda.
Pol dianggap sebagai pembalap kompetitif yang memiliki gaya membalap mirip Marc, yang bisa membuat pabrikan asal Jepang tersebut kembali berjaya serta mendominasi ajang MotoGP 2021. Namun, Carlo Pernat ternyata meragukan rencana tersebut.
Pasalnya, Pernat menilai bahwa performa Pol kurang meyakinkan disepanjang MotoGP 2020, dan memiliki rekor cukup buruk yakni kerap mengalami kecelakaan, serta dua podium yang diraihnya di seri balapan MotoGP Styria dan Emilia-Romagna karena diuntungkan dari insiden kecelakaan.
“Saya tidak tahu apakah Honda sudah melakukan langkah tepat dengan merekrut Pol Espargaro untuk musim depan. Dia adalah pembalap yang akrab dengan kecelakaan dan selalu gugup, tapi kita lihat saja nanti,” kata Carlo Pernat, dilansir dari laman berita MotoGP Motosan.
Hingga saat ini, tim Repsol Honda memang kesulitan mencari pembalap kompetitif selain The Baby Alien, karena motor RC213V dianggap masih sulit untuk dikendalikan.
Bahkan, Alex Marquez tandem sekaligus adik kandung Marc Marquez mengakui betapa sulitnya beradaptasi dengan RC213V, yang dikenal sebagai motor yang menuntut fisik para penunggangnya. Tak heran jika para rider kerap cedera karena tak mampu mengendalikannya.