INDOSPORT.COM – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli menceritakan bagaimana hubungan romantis dan hutang budinya kepada Valentino Rossi selaku sang guru sekaligus rivalnya di MotoGP.
Rossi dianggap menjadi salah satu sosok yang paling berjasa dalam kehidupan dan karier Morbidelli. Selain menjadi mentornya di akandemi VR46 milik The Doctor, Rossi juga menjelma bak seorang malaikat bagi Morbidelli.
Pasalnya, Rossi selalu ada dan memberikan dukungan kepada Morbidelli terutama dalam masa sulitnya. Salah satunya ialah saat sang pembalap muda berada di masa kelamnya lantaran dirundung duka akibat kematian sang ayah, Livio Morbidelli.
“Bagi saya Valentino Rossi lebih dari seorang paman, dia adalah sosok yang paling saya kagumi dan hormati. Setelah ayah saya meninggal, dia mengunci saya dalam sebuah ruangan dan berkata ‘Jika kamu membutuhkan saya, maka saya ada di sini’,” kata Franco Morbidelli, dilansir dari Corriere della Sera.
“Rossi mengajari, membantu dan menginspirasi saya. Mungkin dia dan Carlo, pelatih atletik saya, menggantikan posisi sebagai ayah dalam hidup saya. Lalu Francesca, teman sekali dan kekasih saya yang menemani dengan memberikan cinta tanpa rasa takut,”
“Rossi dan saya bertarung, saya marah ketika dia mengalahkan saya dia sebaliknya. Tapi yang jadi pembeda ialah kami adalah sahabat baik yang tidak menyembunyikan apapun. Persaingan membuat kita makin dekat, dan keakraban kami lebih kuat dari hal apapun,” jelasnya.
Tentunya kebaikan Rossi membuat Morbidelli merasa memiliki hutang budi, dan bertekat untuk membayarnya dengan kerja keras agar meraih hasil apik untuk membuat sang guru merasa bangga.
Hubungan romantis serta rivalitas antara kedua rider papan atas tersebut bakal terus berlanjut, lantaran Valentino Rossi akan bergabung dengan tim satelit Petronas Yamaha SRT untuk menjadi tandem bagi Franco Morbidelli pada MotoGP 2021.