INDOSPORT.COM – Nama Nikita Mazepin, Federasi Otomotif Internasional (FIA) dan Formula 1 (F1) saat ini tengah menjadi sorotan di media sosial, terkait kasus pelecehan seksual yang terjadi beberapa hari lalu.
Baru sekitar kurang lebih satu pekan diumumkan resmi di promosikan dari Formula 2 (F2) ke ajang F1 untuk bergabung dengan tim Haas, namun Nikita Mazepin malah sudah berulah dan membuat kontroversi.
Mazepin tengah menjadi perbincangan panas di media sosial terutama para penggemar F1, lantaran ia merekam dirinya melakukan pelecehan seksual dengan memegang bagian dada seorang wanita, yang menjadi penumpang di dalam mobilnya.
Video tersebut pun tersebar luas setelah ia melakukan blunder mengunggahnya di Insta Story akun Instagram-nya, yang langsung menuai kecaman hingga muncul petisi untuk mencabut lisensinya.
Sementara tim Haas langsung merilis kecaman diikuti dengan pernyataan resmi dari F1 dan FIA, yang mendukung tindakan yang akan dilakukan oleh tim Haas, sembari tetap menggaungkan kampanye #WeRaceAsOne tentang komitmen kepada inklusivitas dalam kejuaraan.
FIA and Formula 1 joint statement on Nikita Mazepin:
— F1 Media (@F1Media) December 10, 2020
"We strongly support the Haas F1 Team in its response to the recent inappropriate actions of its driver, Nikita Mazepin.
“Kami sangat mendukung tim Haas dalam menanggapi tindakan tak pantas yang dilakukan oleh Nikita Mazepin, yang telah menyatakan permohonan maaf ke publik atas perilaku buruknya dan masalah ini akan terus ditangani secara internal oleh Haas,”
“Prinsip etika dan budaya yang beragam serta inklusif dari olahraga kami adalah yang penting bagi FIA dan Formula 1,” bunyi pernyataan tersebut.