INDOSPORT.COM - Valentino Rossi sudah menjadi pembalap tertua di grid dalam beberapa musim terakhir MotoGP. Musim depan, dia akan memacu motor Yamaha di usia 42 tahun.
Dengan tidak adanya Cal Crutchlow dan Andrea Dovizioso pada MotoGP 2021, berarti Rossi akan berjarak 10 tahun lebih dengan pembalap tertua kedua di grid, yaitu Aleix Espargaro, yang kini berusia 31 tahun.
Masih aktifnya Rossi bersaing di ajang balap MotoGP jelas memunculkan beberapa ragam opini. Banyak yang senang karena masih bisa menyaksikan aksi salah satu pembalap terbaik sepanjang masa.
Namun, tak sedikit yang berpendapat bahwa seharusnya dia sudah pensiun. Apalagi musim depan dia tak akan bergabung di tim pabrikan. Rossi akan membalap bersama Petronas Yamaha SRT, berpartner dengan Franco Morbidelli.
Salah satu yang menyuarakan pendapat bahwa seharusnya Rossi pensiun adalah Flavio Briatore, pria Italia yang punya karier cemerlang saat menjadi manajer salah satu tim Formula 1.
"Saya ingin memberikan nasihat untuk Valentino Rossi. Menurut saya, lebih baik jika dia berhenti kerena kita ingin mengenang dia sebagai juara," kata Briatore dalam wawancara dengan Radio Radio, seperti dikutip tuttomotoriweb.
"Kamu tidak bisa terus balapan kalau kamu tidak mendapatkan mesin yang kompetitif, dan pada akhirnya ini soal umur," kata pria yang pernah membawa Michael Schumacher dan Fernando Alonso menjadi juara dunia Formula 1 tersebut.
Briatore lalu membandingkan Rossi dengan pesepak bola Swedia, Zlatan Ibrahimovic, yang juga masih aktif bermain meski sudah berusia 39 tahun.
"Kasus Ibrahimovic jelas berbeda karena dia mencurahkan hidupnya untuk olahraga. Ibra tidak pernah gagal. Namun, ada perbedaan antara melakukan tendangan dengan melaju di kecepatan 300 kilometer per jam dan terjatuh di tikungan," kata Briatore lagi.
MotoGP 2020 merupakan musim terburuk Valentino Rossi sejak naik ke kelas premier. Dari 14 balapan musim ini, pembalap berjuluk The Doctor tersebut hanya finis tujuh kali dan berada di peringkat ke-15 klasemen akhir.