INDOSPORT.COM – Bos Mercedes, Toto Wolff memberikan usulan setiap tim Formula 1 (F1) gunakan formasi tiga pembalap untuk menampung para bakat muda.
Toto Wolff kembali menjadi sorotan setelah mengemukakan usulannya yang cukup terdengar kontroversial kepada pihak penyelenggara Formula 1.
Melansir dari laman Auto Week, prinsipal Silver Arrows tersebut mengajukan ide untuk F1 mengijinkan masing-masing tim menurunkan tiga mobil alias ada tiga pembalap di setiap timnya yang akan berlomba.
Ini berarti, balapan yang semula terdiri dari 20 mobil akan bertambah menjadi 30 mobil dan pembalap di setiap pekan balapan yang berlangsung.
Ide tersebut juga dianggap Totot Wolff sebagai salah satu cara untuk menampung bakat muda. Sebagaimana diketahui para pembalap muda cukup sulit untuk tampil di ajang jet darat.
Selain karena persyaratan yang ketat, biaya yang cukup mahal dan juga kurangnya bangku kosong dalam bursa transfer pembalap di setiap musimnya.
Salah satunya ialah pembalap berdarah Indonesia, Nyck de Vries yang merupakan salah satu talenta muda berbakat. Ia juga juara ajang Formula 2 2019 serta juara dunia Formula E 2020/21 bersama tim Mercedes-EQ.
Nyck de Vries yang juga berkompetisi di European Le Mans Series (ELMS) hingga saat ini masih kesulitan mencari tempat untuk bisa balapan di ajang balapan mobil bergengsi itu.
Toto Wolff merasa khawatir jika para talenta muda disia-siakan karena kurangnya slot mobil, mereka mungkin terpaksa meninggalkan Formula 1 dan melanjutkan kariernya di kejuaraan lain seperti Formula E, IndyCar, dan lainnya.