Gelar Balapan di Las Vegas, Formula 1 Bisa Raih Pemasukan Rp18 Triliun
Berkat beberapa persyaratan kontrak yang unik, maka pihak Formula 1 akan menggelar dan mempromosikan balapan tersebut, berbeda dengan seri lainnya yang membayar biaya tetap.
Ini berarti, semua uang yang berasal dari kesepakatan sponsor, penjualan tiket, dan aliran pendapatan lainnya akan langsung masuk ke F1.
Diyakini bahwa sekitar 100 juta poundsterling (Rp1,8 triliun) per balapan dapat dihasilkan melalui kesepakatan tersebut.
Maka Grand Prix Las Vegas akan bernilai 1 miliar poundsterling atau setara dengan Rp18 triliun, di mana kesepakatan tersebut berlangsung selama 10 tahun.
Selain itu, pihak Las Vegas sendiri juga tak akan mengalami kerugian, dan bahkan juga bisa untuk banyak mendapatkan keuntungan.
Berdasarkan sumber dari Daily Mail, keuntungan tersebut berasal dari kasino, hotel dan restoran sehingga ajang ini dinilai sama-sama menguntungkan kedua belah pihak.
Dengan masuknya Las Vegas, Liberty Media selaku pemilik F1 telah memenuhi janjinya untuk menembus pasar di Amerika Serikat setelah 72 tahun lamanya.
Keberhasilan ini pun tak lepas dari kolaborasi Formula 1 dengan platform Netflix, Drive to Survive yang menjadi faktor terbesar ketertarikan masyarakat Amerika terhadap ajang balap tersebut.