Ditargetkan Rampung Sebulan, NTB Mulai Pembangunan Sirkuit MXGP Samota
"Kami optimistis pembangunan sirkuit ini tepat waktu. Karena kita masih memiliki waktu efektif satu bulan lagi," tambahnya lagi.
Lebih lanjut Ridwan mengatakan antusiasme tim Infront untuk melihat sirkuit tersebut terealisasi sangat besar.
Hal ini menyebabkan adanya penambahan jumlah tim yang akan berlaga di MXGP Samota.
"Awalnya pembalap dan kru yang akan datang itu 400-500. Tapi nampaknya akan bertambah karena mereka minta sendiri," ujarnya.
Menurutnya, selain soal sirkuit, pekerjaan rumah (PR) besar yang perlu mendapat perhatian adalah transportasi ke lokasi kegiatan baik itu darat, laut dan udara. Salah satu bentuk usaha tersebut pihaknya sudah mendatangi sejumlah maskapai.
"Kita sudah mendatangi Air Asia dan Garuda Indonesia serta Kementerian Perhubungan untuk membicarakan hal ini khususnya transportasi udara. Belum lagi soal jalur darat yang kita tahu jalan masih sempit ke lokasi," katanya.
Selain itu pihaknya juga sedang sibuk merapikan urusan tiket dan harga tiket. Namun, kapan dan nilai tiket yang dijual. Ridwan belum bisa memberikan informasi lebih jauh.
"Soal tiket sedang disiapkan dan dihitung. Kalau harganya tidak akan mahal seperti saat MotoGP Mandalika," katanya.
Ridwan menambahkan untuk kapasitas penonton, sirkuit MXGP Samota bisa 50 ribu orang, meski demikian lanjut Ridwan kapasitas sirkuit bisa menampung 100 ribu orang.
"Nanti MXGP Samota kita akan luncurkan di Jakarta. Sekaligus kita akan gelar "road show" ke kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya dan Bali," katanya.