Fantastis, Start dari Posisi 14 Max Verstappen Berhasil Juara F1 GP Belgia
Setelah berhasil tampil mengesankan dan menjadi juara pada GP Belgia, Max Verstappen kini semakin jauh meninggalkan pesaingnya dari tim Scuderia Ferrari, Charles Leclerc.
Max Verstappen kini menjadi pemuncak klasemen pengemudi sementara Formula 1 dengan 284 point. Verstappen unggul jauh atas pesaingnya dari Ferrari, Charles Leclerc dengan 186 poin.
Melihat situasi ini, Charles Leclerc pun mengharapkan keajaiban agar bisa memberikan perlawanan kepada pembalap asal Belanda tersebut.
Dengan masih menyisakan delapan seri lagi, bagi Leclerc tentu akan sangat berat mewujudkan mimpinya menjadi juara dunia.
Satu-satunya yang bisa menggagalkan Red Bull adalah Verstappen terkena penalti grid, atau mengalami masalah DNF.
Hal itu pun juga sulit terjadi, lantaran hukuman start dari posisi belakang pun tak berarti apa-apa bagi sang juara bertahan.
“Ini mulai terlihat sangat sulit, terutama dengan kecepatan yang ditunjukkan (Red Bull) akhir pekan ini, itu akan menjadi sangat, sangat sulit,” tutur Leclerc melansir laman resmi Formula 1.
“Tapi saya akan tetap menundukkan kepala, mencoba untuk fokus balapan demi balapan dan mencoba melakukan yang terbaik,” tambah Charles Leclerc.
Perihal nasib sial yang kerap menghampirinya sepanjang musim ini, terutama dengan penalti waktu lima detik yang barus saja didapatnya, Leclerc mengakui bahwa itu adalah kesalahannya.
Namun, dia tak menampik bahwa kecepatan Ferrari saat ini kalah jauh dari Red Bull selama tiga hari di GP Belgia. “Ya, kami tidak cukup kencang akhir pekan ini. Dan ini adalah masalah besar lebih dari segalanya, jadi kami perlu memperbaikinya,” ujar Leclerc.