Tanpa Sean Gelael, Pembalap Toro Rosso Ini Alami Kesialan Jelang GP Jepang?
Pembalap Toro Rosso, Carlos Sainz nampaknya didera kesialan bertubi-tubi saat sesi latihan bebas pertamanya di Sirkuit Suzuka jelang GP Jepang akhir pekan ini.
Sainz memang akhirnya harus turun kembali ke sesi latihan bebas pertama setelah dalam dua laga sebelumnya, mobilnya dijajal terlebih dahulu oleh pembalap Indonesia, Sean Gelael. Pembalap muda Indonesia itu memilih untuk fokus dalam GP2 di Sirkuit Jerez nanti.
Sebelumnya, Sean turun ke sesi latihan bebas pertama bersama Toro Rosso saat mereka hendak menjalani balapan di Singapura dan Malaysia beberapa pekan lalu.
Kesialan pertama yang harus dihadapi oleh Sainz adalah bahwa dirinya harus tabah atas penalti 20 grid yang dijatuhkan padanya.
Pasalnya, dilansir Motorsport, Sainz menggunakan elemen keenam pada mobilnya. Ia terkena penalti 10 grid usai pergantian MGU-H, dan masing-masing penalti lima grid untuk pergantian V^ dan Turbo. Total menjadi 20 grid.
Sainz sendiri harus menelan pil pahit keduanya ketika ia mengalami kecelakaan yang terjadi di akhir tikungan Hairpin. Kerusakan parah terjadi pada bagian depan mobilnya, sementara roda kiri depannya lepas.
Di balik itu, sentuhan Sean nampaknya cukup dipertanyakan saat sesi latihan bebas pertamanya di Singapura bersama Toro Rosso. Pasalnya, terbukti Sainz mampu finish di posisi keempat dan menjadi rekor terbaiknya sepanjang musim ini.
Sean sendiri memang memberikan penampilan yang memukau selama dirinya bekerja untuk Toro Rosso dalam beberapa pekan sebelumnya. Di Singapura, Gelael tercatat berhasil mengungguli dua pembalap Sauber di FP1.