Banyak Kecelakaan Bikin Balapan MotoGP Jadi Olahraga Termahal?

Dalam tes akhir musim kemarin, pembalap Yamaha Valentino Rossi mengalami kecelakaan yang tak biasa. Meski dirinya tak mengalami cedera apapun, namun kecelakaan mengerikan tersebut berhasil membuat motornya rusak parah. 

Saat menjalani tes balapan, motor yang ditunggangi Rossi tersebut melaju cepat keluar lintasan hingga pembalap Italia tersebut terlempar ke tanah. Motornya sendiri terseret cukup cepat hingga merusak sebagian besar bodinya. 

Namun, jika dipikir-pikir kembali, seberapa besar harga yang harus dibayarkan untuk sebuah kerusakan parah sebuah motor MotoGP yang digunakan dalam setiap laga balapan.

Dilansir Telegraph, kecelakaan yang terjadi di MotoGP menghabiskan dana yang tak main-main jumlahnya, yaitu sekita 100,000 euro atau 1,6 miliar rupiah.. Dan itu berlaku untuk satu motor saja.

MotoGP memang salah satu ajang balapan internasional yang cukup mahal di dunia. Balapan semusim bisa memakan dana hinga ratusan miliar lebih. Belum lagi jika terjadi kecelakaan hingga merusak motor. 

Kepala teknisi LCR Honda Christophe Bourguignon mengungkapkan pada Telegraph, bahwa kesulitan terjadi apabila kerusakan tersebut justru mengenai bagian-bagian kecil yang terbilang cukup sensitif. 

"Kalau kami beruntung, bisa seperti itu. Tak perlu keluar uang lagi karena sudah ada stok beberapa bagian motor di truk. Yang sulit, andai rusak di bagian sensitif. Misalnya tangki bensin, itu akan menjadi masalah besar," ungkapnya. 

Dilansir Motorsport Magazine, setidaknya terdapat 288 kecelakaan selama balapan yang terjadi di tahun 2016 lalu, pada kelas MotoGP. Namun juara dunia MotoGP musim ini, Marc Marquez nampaknya tak tercatat sebagai pemecah rekor jatuh terbanyak, karena tercatat dirinya hanya mengalami insiden jatuh dari motor hanya 17 kali sepanjang musim 2016.

Pembalap Inggris Cal Crutchlow tercatat sebagai pembalap dengan rekor jatuh dari motor terbanyak sepanjang musim 2016, yaitu 26 kali. Diikuti oleh Jack Miller dengan rekaman jatuh pada musim tersebut mencapai 25 kali.