Teknisi Helm MotoGP Asal Kebumen Bicara Soal Aksi Kontroversial Marquez
Teknisi helm MotoGP perwakilan Indonesia asal Kebumen, Nathania Mugiyono memang penggemar berat ajang balap motor internasional tersebut.
Bahkan dirinya juga sebisa mungkin tak ingin melewatkan aksi para pembalap idolanya saat menjalani balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina pada akhir pekan (08/04/18) kemarin.
Tak hanya menikmati laga antar pembalap, Mugiyono rupanya juga memberikan penilaian tersendiri terkait sederet drama panas yang timbul di laga balapan tersebut.
1. Puji Motor Marquez
Mugiyono sendiri memberi sorotan pada penampilan pembalap Honda, Marc Marquez. Ia menilai motor yang ditunggangi oleh Marquez memiliki perkembangan yang cukup signifikan.
"Marquez punya motor yang bagus dan sangat cepat dari lap ke lap," ungkap Mugiyono yang pernah menangani helm pembalap Ducati di MotoGP, Andrea Dovizioso, saat dihubungi langsung oleh INDOSPORT.
2. Manuver Berbahaya
Namun di sisi lain, Mugiyono sendiri punya penilaian tersendiri terkait penampilan agresif yang ditunjukkan Marquez dalam balapan kemarin.
"Cara dia mendahului rider lainnya, saya kurang sependapat. Bahaya banget untuk diri dia sendiri dan juga rider lain. Terutama saat bersama Aleix Espargaro dan Valentino Rossi," ujarnya.
3. Agresif Usai Dipenalti
Espargaro menjadi pembalap pertama yang menjadi korban gaya balap agresif Marquez usai dirinya dijatuhi penalti dan membuat dirinya harus balapan di posisi ke-19. Sebagai usaha untuk menyalip Espargaro, Marquez justru bersenggolan dengan pembalap tersebut di lap ke-9. Beruntung Espargaro tak jatuh dalam insiden tersebut.
Pembalap Italia Valentino Rossi awalnya baik-baik saja, sampai Marquez menjadi mimpi buruknya di empat lap terakhir, tepatnya ketika mereka berada di tikungan ke-13.
Marquez yang hendak menyalip Rossi dari sisi dalam malah berakhir dengan menyenggol motornya dan menyebabkan the Doctor pun terjatuh dari tunggangannya.