Jelang MotoGP Jerman, Marquez Sebut Honda 'Turun Mesin'
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, harus puas berada diposisi kedua dalam sesi latihan pertama (FP1) MotoGP di Sachsenring, Jerman, pada Jumat (13/07/18) kemarin.
Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut harus kalah saing dari Iannone yang berhasil menduduki peringkat pertama.
Sedangkan, pada sesi latihan bebas kedua (FP2), Marquez harus rela turun ke posisi lima dengan mencatatkan waktu 1 menit 21,349 detik, terpaut 0,464 detik dari Jorge Lorenzo yang menjadi pembalap tercepat.
TOP 5 NEWS INDOSPORT: PUTERA MENPORA KENA BOGEM, KETUA PSSI JADI GUBERNUR
1. Titik Lemah
Marquez menjelaskan jika balapan di Sirkuit Sachsenring, Jerman, akan berlangsung sengit dan ketat. Hal itu tak lepas dari ketatnya persaingan yang terjadi pada saat sesi latihan berlangsung.
Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut yakin jika kondisi motor yang ditungganginya sedikit menurun jelang tampil di Sirkuit Sachsenring. Namun, Marquez sendiri sangat yakin dengan kualitas yang dimiliki motornya.
"Dengan motor Honda ini, kekuatan kami sedikit di bawah dan titik lemah kami sedikit lebih baik. Kami punya motor yang sangat konstan," beber Marquez seperti dikutip dari motorsport.
2. Lebih Kuat
Namun, Marquez mengakui jika para pembalap lain dengan menggunakan motor dengan kondisi tua akan sangat sulit dikalahkan. Hal itu terbukti dari beberapa balap yang pernah ia ikuti sebelumnya di Sirkuit Sachsenring.
"Tapi di sirkuit ini pada balapan sebelum-sebelumnya, motor lampau sangat kuat di beberapa area, seperti yang kita lihat hari ini Nakagami menunggangi motor lama dan sangat-sangat cepat. Tapi dengan motor yang ini (2018), kami mungkin kehilangan sejumlah kekuatan," tambahnya.
3. Taklukan Balapan
Marquez menegaskan akan tetap mencoba memenangi balapan. Namun dia mengakui juga mesti melihat dinamika saat jalannya balapan.
"Kami perlu memahami bahwa kejuaraan itu ada 19 balapan. Saya akan mencoba menang di hari Minggu nanti. Kalau tak memungkinkan, kami perlu memahami bahwa kami punya keunggulan 41 poin di kejuaraan dan itu yang paling utama," tandas pebalap 25 tahun ini.
4. Samai Rekor
Marquez belum terkalahkan di MotoGP Jerman sejak 2010 (sebelum promosi ke kelas MotoGP). Jika Marquez menjuarai GP Jerman, maka dia akan menyamai prestasi legenda MotoGP Giacomo Agustini, yang memenagni GP yang sama secara beruntun.
Pembalap berkebangsaan Italia tersebut telah berhasil memenangi GP Finlandia sembilan kali beruntun dari 1965 hingga 1973.
Berikut jadwal lengkap babak final dan perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2018:
kuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA