Formula 1 Beberkan Rencananya Gelar GP China Kedua
INDOSPORT.COM – Ajang balapan Formula 1 berencana untuk memperkenalkan Grand Prix China kedua dalam kalender mereka, namun mereka belum bisa memastikan di mana lokasi sirkuit kedua setelah Sirkuit Internasional Shanghai.
Sirkuit Shanghai telah digunakan untuk ajang balapan ini sejak tahun 2004. Namun, dikarenakan luasnya daratan China, ajang ini tidak begitu populer mengingat hanya sedikit penggemar yang mau berkunjung.
Dilansir dari laman GPFans.com, demi meningkatkan animo penggemar pada balapan di negara ini, F1 pun berencana untuk membuka balapan lain, selain di Shanghai, di dalam kalender mereka.
“Kami akan senang menyelenggarakan balapan kedua di sini (China),” kata Kepala Sponsorship Global Formula 1 Murray Barnett.
“Mungkin tidak dalam dalam jangka pendek, mengingat jadwalnya sudah padat, tetapi kami ingin mencari cara untuk memiliki Grand Prix lain di sini,” lanjutnya.
Tahun lalu, Grand Prix Shanghai sukses digelar, dengan Daniel Ricciardo dari Red Bull keluar sebagai pemenang. Namun, pihak F1 sendiri masih belum puas dengan popularitas GP China yang tergolong minim.
“Kami sedang melihat sejumlah hal berbeda untuk mencoba menghasilkan lebih banyak peminat lokal,” lanjut Barnett.
“Kita tidak bisa hanya berada di sini selama tiga hari di Grand Prix Shanghai. Kita perlu hadir sepanjang tahun di sini dan relevan secara lokal agar benar-benar membangun basis penggemar di sini.”
Perlu dipahami, rencana ini sejatinya merupakan bagian dari strategi ekspansi Libertu Media, perusahaan yang menaungi F1, untuk meningkatkan pasar China dan Amerika Serikat.
Selain rencana di China, mereka juga akan melanjutkan rencana balapan di Miami, menyusul tahun lalu mereka terpaksa menunda karena gagal mencapai kesepakatan.
Apabila rencana ini berjalan lancar, maka GP Miami akan ditampilkan di kalender F1 2020, bersamaan dengan debut GP Vietnam.
Ikuti Terus Berita Formula 1 dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM