Persiapan Matang Herbamojo Jelajah Alam Tempuh Jalur Ekstrim 1.200 KM

INDOSPORT.COM - Bertempat di gedung The Mahitala, Alam Sutera, Kota Tangerang pada Kamis (08/08/19), Herbamojo Jelajah Alam resmi membuka petualangan ekstrim bersama pecinta Land Rover Indonesia yang akan dimulai pada 21 hingga 30 Agustus mendatang. Ajang offroad yang baru pertama kali diselenggarakan ini akan diikuti oleh 24 orang peserta dan tujuh mobil Land Rover Defender, yang dipimpin oleh Syamsir Alam selaku Road Captain. 

Menempuh jarak 1200 kilometer selama 10 hari, petualangan akan dimulai dari Medan, Sumatera Utara, rute kali ini juga akan melalui 10 pit stop, yakni Puncak 2000, Sisosar, Silalahi park, Tarutung, Tabuyung, Sampang Gambir, Katonapan, Lembah Harau, Taram  lalu finish di Bukittinggi, Sumatera Barat.

Road Captain, Syamsir Alam yang merupakan tokoh offroader senior sekaligus salah satu pendiri Indonesia Offroad Federation (IOF) mengatakan jika perjalanan kali ini tidak main-main. Medan yang akan dilalui sangat ekstrim mengingat beberapa jalur berada diketinggian pegunungan dan jalur sungai yang membentang sepanjang 3km.

"Track ekstrim yang kita lalui akan dimulai di hari ke dua, jadi disini sangat dibutuhkan skill driver serta power dari co-driver. Dari 10 pit stop, enam diantaranya kita akan bermain diatas 1000mdpl sehingga cukup dingin, tetapi juga ada dua malam yang cukup panas. Mendekati garis finish sekitar perbatasan, kita akan lalui jalur sungai sepanjang tiga kilometer. Jadi driver dan co-driver benar-benar diperas tenaganya selama 10 hari" ujarnya

Dengan track seperti itu, kerja sama tim sangat penting. Kemampuan Driver dan Co-driver akan sangat menentukan keberhasilan peserta untuk keluar dari track sulit, mengingat resiko kerusakan kendaraan sangat tinggi. 

Lebih lanjut, Syamsir Alam  mengungkapkan, jika jalur yang dilalui tim Hermojo Jelajah Alam juga akan menyuguhkan pemandangan alam yang indah. Baginya pemandangan alam akan menjadi pelepas penat setelah melalui rintangan sulit.

"Hari pertama kita akan disuguhi pemandangan Danau Toba. Empat malam berikutnya kita akan camp di gunung. Setelah itu kita turun ke pinggir laut daerah Sibolga dan kembali naik ke gunung sebelum sampai di Lembah Harau," tambahnya. 

CEO Deltomed Labroratoris Herbamojo, Mulyo Raharjo yang juga turut serta dalam perjalanan nanti, mengungkapkan jika Track Medan-Bukittinggi termasuk kategori ekstrim. Perjalanan 10 hari akan banyak menguras stamina serta daya tahan tubuh peserta. Herbamojo selaku penggagas petualangan Offroad tersebut siap memberi dukungan dari awal hingga akhir perjalanan. 

"Para Offroader sangat membutuhkan fisik yang sehat dan bugar selama perjalanan. Apalagi dengan kendala jalan yang ekstrim sampai problem pada mesin mobil yang sering terjadi, akan membuat stamina terkuras. Untuk itu Herbamojo siap memberi dukungan penuh selama perjalanan," ujarnya.

Penulis: Muhammad Harris Muda