Dokter Mir: Bikin Marquez Makin 'Menderita', tapi Jadi Penyelamat Pembalap Indonesia
INDOSPORT.COM - Marc Marquez kini masih menjalani proses pemulihan setelah mengalami cedera di seri pertama MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 19 Juli lalu. Marquez sebelumnya menjalani operasi kedua setelah plat alumunium di tangannya mengalami kerusakan.
Sempat akan langsung membalap di seri kedua MotoGP Spanyol, sepekan setelah operasi pertama, Marquez justru kini masih harus bergelut untuk sembuh.
Beberapa pihak mengklaim pembalap Repsol Honda itu nekat berlatih mengangkat beban saat lengannya masih diperban pasca operasi.
Dokter yang menanganinya dianggap lalai karena sudah memberikan izin Marquez yang belum pulih untuk kembali ke lintasan. Marquez kini sudah kehilangan kesempatan mempertahankan gelar juara MotoGP dan akan absen panjang, bahkan hingga tiga bulan ke depan.
Dalam salah satu kesempatan wawancara, Marquez menyebut ia 'sudah memaafkan' dan tetap mempercayakan penyembuhannya kepada Dokter Mir, meski tim dokter MotoGP itu melakukan kesalahan yang membuat cederanya bertambah parah.
"Setelah operasi pertama, kami mengikuti rekomendasi dokter dan mereka memberi saya perasaan lega setelah mengataan saya bisa segera membalap dan kembali hidup normal meski hal itu tak terjadi sesuai rencana," ujar Marquez seperti dilansir dari DAZN Spanyol.
"Saya percaya dengan Dr Mir dan tim, semua orang membuat kesalahan dan saya kembali operasi untuk kedua kalinya dan logikanya mereka akan menjadi lebih berhati-hati dan saya tahu butuh waktu untuk recovery dan saya akan kembali membalap saat tubuh saya mengizinkannya."
1. Siapa Dr Mir yang juga pernah tangani pembalap Indonesia?
Lewat situs resmi MotoGP, Dr Xavier Mir, merupakan Spesialis Traumatologi MotoGP dan masuk dalam daftar 100 dokter terbaik di Spanyol, menurut jurnal medis The Lancet.
Dengan informasi yang diterbitkan oleh jurnal Inggris, surat kabar Spanyol El Espanol, Dokter Mir masuk dalam daftar spesialis paling terkemuka di Spanyol.
Banyak menangani kasus di MotoGP dan di Rumah Sakit Universitas Dexeus, Dr. Mir juga dinobatkan sebagai dokter Traumatologi terbaik di Spanyol, cabang kedokteran yang menangani perawatan bedah untuk cedera fisik.
Selain Marc Marquez, pembalap MotoGP lainnya seperti Dani Pedrosa dan Fabio Quartararo juga pernah menjadi pasien dari Dokter Mir.
Dilansir dari laman topdoctors.es, tak hanya pembalap, Dr Mir juga pernah menangani atlet top dunia lainnya seperti Javier Saviola, Nemanja Bjelica dan Sergi Vidal, dan pemain baseball Abel Barriola.
Tak ketinggalan, pembalap Indonesia Gerry Salim juga pernah merasakan tangan dingin Dokter Mir saat ia mengalami cedera di ajang Moto2 FIM CEV Repsol Series, Juni 2019 silam.
Gerry yang bergabung dengan Tim Astra Honda Motor (AHM) mendapatkan perawatan dari dokter asal Spanyol itu setelah mengalami patah tulang di bagian bahu kanannya.