Menguak Rencana Terselubung Rossi yang Larang Luca Marini ke MotoGP
INDOSPORT.COM - Valentino Rossi belum memberikan lampu hijaunya untuk sang adik, Luca Marini, naik kelas ke MotoGP tahun depan. Hal ini seolah menjadi dilema untuk Marini mengingat para lawannya lebih dahulu naik ke kelas MotoGP.
Kemampuan luar biasa Marini yang cukup mendominasi Moto2 disadari benar oleh Rossi. Pembalap asal tim Sky Racing VR46 itu sukses keluar sebagai juara di seri Moto2 Catalan pada 27 September lalu.
Meski begitu, The Doctor tak ingin sang adik terburu-buru untuk masuk ke persaingan ketat MotoGP yang tentu jauh lebih sulit ketimbang kelas Moto2.
"Saya berharap sekarang dia tak akan dapat tempat di MotoGP, kalau tiak begitu dia bakal menjadi pembalap lain yang sulit untuk dikalahkan,” ujar Rossi seperti dilansir Tuttomotoriweb.
“Sebagai kakak laki-laki, saya memberi rekomendasi untuknya agar tetap di Moto2 untuk satu tahun lagi."
"Saya benar-benar ikut senang, dia membalap untuk gelar juara dan dia benar-benar dalam kondisi yang baik,” beber Rossi.
Larangan Rossi ke Luca Marini disinyalir merupakan bagian dari rencananya untuk tim Sky Racing VR46. Rossi yang tahun 2021 nanti masih akan membalap di MotoGP bersama Petronas Yamaha SRT.
Tim milik Rossi dikabarkan sudah dilirik untuk menjadi tim satelit Suzuki tahun depan. Rossi kini intensif menjalin komunikasi dengan bos Suzuki, Davide Brivio.
1. Luca Marini Pasrah
Brivio dan Rossi merupakan kenalan lama dan keduanya pernah bekerja sama di masa lalu saat Rossi membela Suzuki. Dengan usia yang sudah menginjak 41 tahun, Rossi kemungkinan besar bakal memilih pensiun setelah tahun depan.
Hal itu membuatnya bisa lebih leluasa untuk mengelola tim miliknya, Sky Racing VR46. Ia bisa fokus mendidik anak asuhnya, pembalap-pembalap muda di ajang Moto3, Moto2, bahkan naik kelas ke MotoGP.
Timnya pun berpeluang untuk menjadi satelit dari pabrikan raksasa seperti Suzuki. Dengan begitu, kehadiran Luca Marini tentu akan sangat dibutuhkan tim mengingat perannya sebagai pembalap andalan dalam tim.
Marini sendiri sudah lapang dada dan legawa mengikuti anjuran sang kakak untuk tak langsung ke MotoGP tahun depan.
Meskipun lawan-lawannya di Moto2 seperti Jorge Martin yang sudah resmi bergabung dengan Ducati dan Enea Bastianini yang selangkah lagi akan menjadi bagian dari tim Avintia Racing.
"Bakal sangat menyenangkan jika dapat naik ke MotoGP, juga akan menyenangkan untuk mendapat kesempatan bersama tim dan motor yang bagus," kata Marini, dilansir dari GPOne.
"Namun jika tidak memungkinkan, saya akan melakoni setahun lagi di Moto2. Setidaknya saya senang berada di Moto2, balapan ini adalah kategori yang bagus."