x

Bos Mercedes Dilema, Pilih Valtteri Bottas atau George Russell di F1 2022

Selasa, 10 Agustus 2021 01:28 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Subhan Wirawan
Bos Mercedes, Toto Wolff.

INDOSPORT.COM – Bos Mercedes, Toto Wolff kini tengah dilema apakah pihaknya akan memilih Valtteri Bottas atau George Russell untuk jadi rekan setim Lewis Hamilton di Formula 1 (F1) 2022.

Mercedes hingga saat ini belum menentukan apakah akan mempertahankan Valtteri Bottas atau memilih mendepaknya dan menggantikannya dengan Geroge Russell dari Williams, mengingat kontrak keduanya juga akan habis pada akhir musim nanti.

Hal ini pun membuat Toto Wolff menjadi dilema, mengingat kedua pembalap sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Baca Juga
Baca Juga

Melansir dari laman GP Fans, kemampuan Bottas tak perlu dipertanyakan lagi karena selama berada di Mercedes ia telah membuktikan diri serta mampu menjadi ‘wingman’ solid untuk membantu Lewis Hamilton.

Namun sayangnya, kemampuan Bottas hingga saat ini belum konsisten. Apalagi saat tengah berada dalam tekanan saat balapan berlangsung krusial.

“Valtteri Bottas merupakan rekan setim yang hebat, telah memenangkan beberapan balapan dan selalu siap menerima panggilan serta meraih 53 penampilan podium secara keseluruhan, serta dia pembalap kedua yang solid,” kata Toto Wolff.

Baca Juga
Baca Juga

“Namun dia juga memiliki nasib buruk, salah satunya ialah balapan di Monaco musim ini, di mana ia seharusnya finis kedua tapi terdapat masalah,” tambahnya.

Kelebihan dan kekurangan George Russell pun turut disebutkan oleh Toto Wolff, yang juga memberikan pendapatnya tentang pembalap muda tersebut di F1.


1. George Russell Bisa Jadi Bumerang

Pembalap Formula 1 asal Williams, George Russell.

Russel dianggap bisa opsi yang bagus untuk masa depan Mercedes, apalagi kemampuannya bertarung dari barisan belakang membuat semangat juangnya tak bisa diragukan lagi.

Pengalamannya juga dianggap sudah cukup untuk bisa berada di tim teratas.

Namun membawa Russell untuk menjadi rekan setim Lewis Hamilton juga bisa memercik ketidakharmonisan di tim seperti saat era Nico Rosberg.

“Ada strategi untik mengikuti pembalap muda dan melihat bagaimana Russell tampil di samping pembalap terhebat sepanjang masa, dan apakah dia dapat mengambil tongkat estafet suatu saat nanti jika Hamilton memutuskan untuk mengakhiri kariernya,” Wolff.

Hingga saat ini Toto Wolff maupun Mercedes belum memberikan kode siapa pembalap yang akan menjadi rekan setim Lewis Hamilton di F1 2022.

Lewis HamiltonMercedes AMG F1Valtteri BottasFormula 1Toto WolffBerita OlahragaBerita SportBerita F1George Russell

Berita Terkini