Valentino Rossi Mengaku Tak Menyesal Pensiun Sebagai Pembalap Papan Bawah di MotoGP
INDOSPORT.COM – Valentino Rossi mengaku dirinya tak memiliki penyesalan apapun meski menjadi pembalap papan bawah saat pensiun dari MotoGP.
Meski telah pensiun, namun pembahasan soal karier Valentino Rossi selama menjadi pembalap MotoGP masih menarik untuk dibahas.
Sayangnya Rossi menutup kariernya sebagai legenda kelas premier dengan hasil minor, di mana ia kesulitan bersaing dengan para rivalnya.
The Doctor yang saat itu membela tim Petronas Yamaha SRT hanya mampu finis di posisi ke-18 dalam klasemen akhir MotoGP 2021, dengan 44 poin dan tanpa kemenangan satu pun.
Meski demikian, Valentino Rossi mengaku dirinya tak menyesal pensiun dengan status pembalap papan bawah pada kejuaraan musim lalu.
“Saya telah melihat para pembalap atau olahragawan lainnya yang ingin berhenti saat berada di puncak kariernya. Tapi bagi saya itu hal yang berbeda, saya tak ingin berhenti. Saat berada di atas saya ingin terus berjalan karena saya menikmatinya,” ucap Rossi.
“Jadi saya selalu mengatakan bakal terus tampil maksimal dan memberikan segalanya sampai akhir, jadi setelah selesai tak akan ada rasa penyesalan dan tak bisa berkata ‘Saya bisa balapan untuk dua atau tiga musim lagi,” tambahnya, dilansir dari Crash.
Lebih lanjut Valentino Rossi mengatakan bahwa ia sebenarnya mulai memikirkan untuk gantung helm dari MotoGP sejak tahun 2019.
1. Rossi Sempat akan Pensiun Pada MotoGP 2019
Lebih lanjut Valentino Rossi mengatakan pikiran untuk pensiun muncul pada MotoGP 2019 karena dirinya mengalami masalah dengan penampilannya.
“Saya mulai memikirkan untuk pensiun pada 2019, karena tahun tersebut saya untuk pertama kalinya bermasalah dengan hasil, dan berharap bisa lebih kuat,” ucapnya.
Meski demikian, Valentino Rossi mengaku ia akhirnya bertahan hingga memutuskan benar-benar pensiun dari ajang MotoGP pada 2021 kemarin.