Adiknya Resmi Cerai dari Honda, Begini Reaksi Marc Marquez

Jumat, 1 Juli 2022 20:26 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Isman Fadil
Pebalap MotoGP Marc Márquez usai latihan. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan Pebalap MotoGP Marc Márquez usai latihan. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan

INDOSPORT.COM – Pembalap Honda, Marc Marquez mendukung keputusan adiknya, Alex Marquez terkait kepindahannya ke Tim Gresini Racing.

Gresini Racing Team MotoGP telah resmi mengumumkan bergabungnya Alex Marquez ke tim asal Italia tersebut. Kemungkinan merapatnya Alex Rins ke LCR Honda semakin besar.

Baca Juga

Alex Marquez akan menggeser posisi Enea Bastianini. Alex akan berdampingan dengan Fabio Di Giannantonio untuk memperkuat Tim Gresini Racing pada balapan di musim depan.

Selain kepindahan dari adik Marc Marquez, pada musim ini juga terdengar rumor yang kencang terkait kabar tentang kepindahan E. Bastianini ke tim pabrikan Ducati, yaitu Tim Ducati Lenovo.

Baca Juga

Sehingga untuk mengantikan posisi dari Enea Bastianini yang musim ini mampu tampil gemilang, Gresini mulai bergerak mencari rider berbakat.

Pada awalnya, kandidat paling mentereng yang akan menggantikan rider asal Italia yang baru berusia 24 tahun tersebut adalah pembalap dari Tim Ducati Lenovo Miguel Oliveira.

Namun, secara tiba-tiba Tim Gresini Racing pad Minggu (26/06/22) malah mengumumkan Alex Marquez sebagai rider barunya pada musim depan untuk menggantikan Enea Bastianini.

Sementara itu, untuk saat ini Tim LCR Honda hanya menyisakan satu pembalap, yakni Takaaki Nakagami, yang berasal dari Jepang.

Baca Juga

Sehingga kemungkinan besar Alex Rins menjadi kandidat paling kuat untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Alex Marquez.

Terkait dengan kepindahannya ke Tim Gresini Racing, Alex Marquez kian mantap setelah didiukung oleh kakaknya, Marc Marquez. Apa komentar rider dengan nomor 93 tersebut?


1. Komentar Marc Marquez

Pembalap MotoGP Repsol Honda, Marc Marquez, saat menjalani tes sesi latihan bebas di Sirkuit Mandalika.

Kepindahan dari Alex Marquez ke Tim Gresini Racing karena dirinya telah percaya terhadap pabrik dari Italia, Ducati dan Gresini.

Pembalap asal Spanyol tersebut membutuhkan perubahan dari motornya. Dan dirinya percaya terhadap konstruktur dari benua biru, Eropa yang telah mengubah sudut pandang terhadap MotoGP.

Baca Juga

Bahkan sebelum kepindahannnya ke tim asal Italia tersebut, Alex Marquez telah membicarakannya dengan sang kakak. Dan Marc Marquez pun mendukung penuh keputusan yang diambil oleh adiknya tersebut.

Dengan kepindahannya ini, Alex Marquez telah melepaskan bayang-bayang yang melekat pada dirinya, yakni nama yang sama dengan sang kakak.

Baca Juga

Selain itu, Alex Marquez juga direkrut oleh Tim Honda Repsol pad tahun 2020 lalu setelah dirinya mampu tampil apik di musim sebelumnya.

Tentunya haarapan dari Honda adalah agar kakak beradik, Alex dan Marc mampu menghasilkan gelar yang sebanyak-banyaknya bagi Tim Honda Repsol.

Namun beban yang diberikan dari Tim Repsol Honda, serta dengan label ‘adik dari Marc Marquez’ membuat hal tersebut menjadi salah satu penyebab dirinya tampil kurang memuaskan.

“Dia bertanya apa yang saya pikirkan, di mana saya membayangkan diri saya sendiri,” kata Alex Marquez dikutp dari Speedweek.

Baca Juga

Dirinya juga menambahkan bahwa “Saya mengatakan kepadanya bahwa saya ingin mengganti motor, dan dia mendukung saya sejak awal, dia mengatakan itu kepada saya.”

“Jika saya berubah, dia akan mendukung saya, dan itulah yang dia lakukan. Sama seperti kebanyak perlakuan dari saudara lainnya,” pungkasnya.


2. Alex Rins Makin Dekat dengan LCR Honda

Pembalap Suzuki Ecstar Alex Rins saat kualifikasi di Sirkuit Mandalika, Lombok. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan

Baru-baru ini, tepatnya setelah sesi tes balapan di Sirkuit Jerez pada Senin (02/06/22) salah satu tim pabrikan asal Jepang, Suzuki, akan mengundurkan diri dari MotoGP usai berakhirnya musim ini. Ada kemungkinan Alex Rins gantikan Alex Marquez di LCR Honda.

Muncul dugaan bahwa pengunduran diri Suzuki dari pentas MotoGP diseababkan karena adanya masalah finansial yang menimpa timnya.

Mundurnya tim pabrikan asal Jepang ini membuat kedua pembalapnya, Alex Rins dan Joan Mir harus mencari tim baaru sebagai tempat berlabuh, jika mereka masih ingin meneruskan karirnya di kasta tertinggi, MotoGP.

Masalah finansial ini bukan hal baru bagi tim yang dipimpin oleh Livio Suppo. Tercatat pada tahun 2012-2014 Suzuki pernah merasakan hal yang sama. Sehingga memaksa mereka untuk absen dari perebutan gelar juara MotoGP.

Selang beberapa tahun kemudian, tim tersebut berhasil bangkit. Tak hanya itu, Suzuki bahkan berhasil mengantarkan Joan Mir menjadi juara dunia MotoGP pada musim 2020 lalu.

Baca selengkapnya

Marc MarquezMotoGPDucatiAlex MarquezAlex RinsGresini Racing

Berita Terkini