Keren! Penuhi Ekspektasi, Formula E Jakarta Tuai Pujian Tinggi dari FIA
INDOSPORT.COM – Ajang seri balapan Formula E Jakarta mendapatkan pujian tinggi dari Federasi otomotif internasional (FIA) karena sukses digelar sesuai ekspektasi.
Belum lama ini Indonesia sukses menjadi tuan rumah untuk seri balapan kejuaraan dunia Formula E pada 4 Juni 2022 kemarin.
Sebanyak 22 pembalap sukses menjalani debutnya di Formula E Jakarta atau Jakarta E-Prix yang digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Meski menuai sejumlah polemik, namun balapan Formula E Jakarta mendapatkan sanjungan dari sejumlah pihak.
Terbaru ialah FIA memberikan pujian tinggi untuk Jakarta E-Prix dengan mengatakan bahwa seri balapan tersebut berjalan dengan sukses.
Melansir dari Antara, dalam pernyataannya FIA mengatakan balapan yang berjalan dengan sukses tersebut layak kembali mendapatkan slot dalam kalender musim 2022/2023.
Sebagaimana diketahui, seri balapan Formula E di Jakarta maupun di Korea Selatan menjadi arena baru di kalender balap mobil listrik musim lalu.
Meski baru debut, namun nyatanya dua seri balapan tersebut dipandang mampu memenuhi ekspektasi dunia motorsport internasional.
“Musim balap internasional 2022 menyajikan tantangan khusus bagi Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Korea Automobile Racing Association (KARA),” tulis pernyataan FIA dalam rilis resminya.
“Ketika kedua organisasi ini ditugasi menggelar Kejuaraan Dunia ABB FIA Formula E untuk pertama kalinya. Itu merupakan ujian yang mereka lalui dengan sangat sukses," tambah rilis tersebut.
1. FIA Apresiasi Marshal di Formula E Jakarta
FIA turut menegaskan bahwa Formula E merupakan balapan yang berbeda daripada kejuaraan balap yang lain karena kompetisi digelar di jalan raya di ruang yang relatif sempit di berbagai kota di dunia.
Maka, untuk menghindari gangguan yang besar atau penundaan yang tak perlu, maka upaya cepat untuk mengevakuasi mobil yang berhenti di lintasan menjadi salah satu faktor penting.
Selain itu FIA juga mengapresiasi kesigapan para marshal di sirkuit Jakarta yang telah menjalani sejumlah sesi latihan khusus untuk mempersiapkan akhir pekan balapan, demi memastikan kesiapan memenuhi tugas penting dan merespons segala insiden yang terjadi di lintasan.
Latihan secara teoritis dan praktik itu kemudian dilengkapi dengan simulasi pralomba, dengan dukungan dari pakar motorsport dari Italia Dino Lodola, yang mengawasi jalannya E-Prix Roma.
"Di kedua negara itu, skala dari tantangan mereka tidak bisa diremehkan. Jakarta E-Prix yang pertama merupakan ajang motorsport di bawah FIA yang digelar pertama di Indonesia sejak 2006," tulis FIA.
"Setelah berbulan-bulan persiapan yang melelahkan yang menghasilkan tiga balapan Formula E yang aman, sukses, dan menghibur, kembalinya Jakarta dan Seoul ke kalender Formula E untuk musim 9 pada 2022/23 adalah bukti pekerjaan yang dilakukan dengan baik," demikian FIA.
Jakarta akan menjadi tuan rumah Formula E seri ke-12 dan seri ke-13 pada 3 Juni dan 4 Juni tahun depan dari 18 seri yang dijadwalkan di kalender musim 2022/2023.
Di sisi lain, KPK membantah telah menetapkan Anies Baswedan sebagai tersangka adanya kasus dugaan korupsi Formula E Jakarta.
2. KPK Bantah Anies Baswedan Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Formula E
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah tuduhan yang menyebutkan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan jadi tersangka dugaan korupsi Formula E.
Seperti yang diketahui, Indonesia belum lama ini sukses menjadi tuan rumah ajang balapan kelas dunia Formula E bertajuk Jakarta E-Prix pada 4 Juni 2022 kemarin.
Meski telah sukses digelar, tetapi diselenggarakannya Formula E Jakarta pun masih tak lepas dari kontroversi berupa pro dan kontra dari masyarakat maupun para pejabat.
Baru-baru ini KPK kembali menyelidiki adanya dugaan kasus korupsi di Formula E Jakarta. Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta memenuhi panggilan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (07/09/22).
Baca selengkapnya: KPK Bantah Tetapkan Anies Baswedan Sebagai Tersangka Kasus Formula E Jakarta