6 Fakta Menarik Luca Marini, Adik Valentino Rossi yang Siap Jadi Wonderkid di MotoGP 2023

INDOSPORT.COM - Nama Luca Marini menjadi sorotan setelah mampu menjadi yang tercepat dalam sesi pramusim ketiga jelang MotoGP 2023. Berikut beberapa fakta menarik tentangnya.

Ajang balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP untuk musim 2023 telah rampung menggelar sesi tes pramusim ketiganya di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggi (12/02/23) lalu.

Hasilnya, nama Luca Marini menjadi sorotan karena mampu mengalahkan sejumlah pembalap tenar. Ia jadi yang tercepat di sesi pramusim ketiga.

Marini, yang mengendarai Desmosedici GP22 alias motor tahun lalu, diikuti oleh rider Ducati Lenovo Team yang mengendarai GP23, Pecco Bagnaia, di posisi kedua, dan rider Aprilia Racing, Maverick Vinales, di posisi ketiga.

Sementara itu, posisi keempat dan kelima masing-masing ditempati oleh pembalap Ducati Lenovo Team lainnya, Enea Bastianini, dan pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin.

Hasil ini tentu menjadi modal positi bagi Luca Marini dalam menyambut MotoGP 2023. 

Apalagi di tengah banyaknya talenta dan pembalap muda potensial. Jika tak bisa meraih hasil maksimal, maka posisi di paddock bakal terancam.

Sebelum digelarnya seri Grand Prix pertama, Luca Marini berfokus pada beberapa tes yang bakal digelar di Sirkuit Sepang dan Portimao. Itu momen yang penting untuk menentukan basis motor terbaik.

“Kami fokus pada tes di Malaysia. Sangat penting untuk menemukan basis yang baik pada motor.

"Selama musim berlangsung kamu tak punya banyak waktu untuk memodifikasi dan hanya ada sedikit waktu pada akhir pekan,” kata Marini dikutip Corsedimoto.

“Kami berkomitmen untuk mempersiapkan musim baru yang spesial ini. Dengan diperkenalkannya sprint race, balapan bakal jadi program baru untuk semua orang,” tukasnya.

Bagi para pecinta MotoGP yang belum mengetahui betul siapa sosok Luca Marini, berikut beberapa fakta menarik tentang dirinya yang disebut bakal jadi wonderkid di musim 2023.

1. Julukan Luca Marini

Pembalap Moooney VR46 Racing Team Luca Marini punya julukan sebagai pembalap mesin diesel alias telat panas.

Hal itu dipamerkan Luca Marini di tes MotoGP Valencia 2022 tahun lalu dan juga tes pramusim MotoGP 2023 Sepang, (10-12/2/2023).

Mesin diesel dinobatkan Luca Marini karena sejak di Moto2 2020, kemudian MotoGP 2022 performanya baru menunjukkan grafik meningkat di paruh musim kedua.

Nah di tes pramusim MotoGP 2023 Valencia dan Sepang, Luca Marini juga slow burner di awal-awal sesi.

Baru kemudian tampil jos di sesi akhir dengan menjadi tercepat di hasil keseluruhan di sesi pramusim ketiga. Artinya, Luca Marini potensial jadi kuda hitam di MotoGP musim 2023.

Catatan Waktu Tercepat

Luca Marini sukses jadi tercepat di tes pramusim MotoGP 2023 hari ketiga dengan catatan waktu 1:57,889.

Hanya ada 2 pembalap MotoGP saja yang mampu mencatatkan waktu tercepat di torehan waktu 1 menit 57 detik.

Selain Luca Marini adalah pembalap Ducati Lenovo Team Francsco Bagnaia selisih 0,8 detik, 1:57,969.

Belum Pernah Pole Position

Performa apik di 2 tes pramusim MotoGP Valencia dan Sepang ini sepertinya motivasi tersendiri bagi Luca Marini.

Pasalnya, musim lalu Luca Marini jadi pembalap di Ducati satu-satunya yang belum pernah pole position di MotoGP 2022.

7 dari 8 pembalap Ducati sukses gasak pole position di MotoGP 2022; Jorge Martin dan Francesco Bagnaia gasak 5 kali pole positon.

Kemudian Johann Zarco (2x pole position) dan Fabio Di Giannantonio, Jack Miller dan Marco Bezzecchi (1x pole position).

2. Adik Tiri Valentino Rossi

Luca Marini lahir dari ibu yang sama dengan Valentino Rossi yang bernama Stefania Palma. Namun, mereka mempunyai ayah yang berbeda.

Jika bapak dari Valentino Rossi bernama Graziano Rossi maka Luca Marini memiliki bapak bernama Massimo Marini. 

Kuasai 5 Bahasa

Gak banyak menyangka adik Valentino Rossi Luca Marini ternyata fasih atau menguasai 5 bahasa. Luca Marini fasih berbahasa Italia, Inggris, Spanyol, Prancis dan Polandia.

Awal Karier

Luca Marini memulai debut profesionalnya pada Moto3 San Marino pada tahun 2013. Awalnya, Luca Marini dilarang untuk terjun ke dunia balap seperti Valentino Rossi.

Tetapi ketika menginjak usia 7 tahun Luca diajak ibunya menonton pertandingan balap dan dia sangat antusias menonton pertandingan tersebut. 

Melihat antusias tersebut, Luca Marini diberikan izin oleh sang ibu untuk terjun ke dunia balap mengikuti jejak kakaknya Valentino Rossi.