Dibahas di DPR, Sirkuit Mandalika Mau Coret WSBK karena Bikin Rugi

INDOSPORT.COM - Dibahas di rapat DPR Komisi VI, Sirkuit Mandalika bakal coret ajang balap motor World Superbike (WSBK) karena tidak memberi keuntungan.

Sebagaimana diketahui, ada dua ajang besar yang digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, yakni perhelatan World Superbike (WSBK) dan MotoGP.

Ajang balap motor WSBK sudah dua kali dilangsungkan di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Kini pihak pengelola pun sudah selesai melalukan evaluasi.

Ternyata, event berskala internasional itu justru membuat pihak pengelola Sirkuit Mandalika, yakni Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengalami kerugian.

Maka dari itu, Holding BUMN Industri Aviasi dan Pariwisata Indonesia, InJourney, mulai berencana untuk menghapus ajang WSBK dari kalender balap di Sirkuit Mandalika.

Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria, menyampaikan keluhannya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan DPR pada Rabu (14/06/23) kemarin, live di YouTube Komisi VI.

"Kerugian terbesar itu dari WSBK bukan dari MotoGP, MotoGP dia bisa melakukan biaya operasionalnya tertutup. Tapi yang WSBK ini dia menunjukkan kerugian," kata Dony Oskaria.

Dony juga blak-blakan menyebut bahwa ajang WSBK tidak terlalu menarik, sehingga sulit bagi mereka untuk mendapat sponsor dan menutup kerugian anggaran mereka.

Tak cuma WSBK, penyelenggaraan MotoGP sejatinya juga membuat MGPA merugi, tapi MotoGP dianggap lebih menarik sehingga masih ada beberapa sponsor yang datang.

Sejauh ini, ajang MotoGP Sirkuit Mandalika masih dijadwalkan di seri balap ke-16, dan akan berlangsung pada 15 Oktober 2023.

1. Dibahas di DPR

Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria, menyampaikan keluhannya soal kerugian Sirkuit Mandalika, melalui Rapat Dengar Pendapat bersama DPR, Rabu (14/06/23).

Menurut Dony, baik WSBK dan MotoGP tak bisa memberikan keuntungan, bahkan ada potensi kerugian semakin membesar. Tapi MotoGP masih bisa mengandalkan sponsor.

Sementara WSBK, masih belum ada solusi, sehingga pihak pengelola melapor ke DPR untuk mencoret agenda ini dari kalender Sirkuit Mandalika.

"Yang kami lakukan adalah melakukan negosiasi untuk menghilangkan WSBK ini," ungkap Dony Oskaria kepada DPR Komisi VI.

"Sehingga (anggaran) WSBK turun dan tidak memunculkan biaya penyelenggaraan WSBK, event-nya juga tidak menarik secara sponsorship," blak-blakan Dony Oskaria.

Event WSBK sendiri awalnya memang diharapkan untuk bisa menarik perhatian wisatawan, baik domestik maupun lokal, untuk menggerakkan roda perekonomian setempat.

Anggota Tim Money KEK Pariwisata Kemenparekraf RI, Taufan Rahmadi, bahkan pernah menyebut ajang WSBK Mandalika 2023 ini bisa meningkatkan potensi ekonomi lokal.

"Ini sekali lagi membuktikan, menyelenggarakan event di sebuah destinasi wisata itu mempunyai kekuatan untuk menggerakkan ekonomi dan ekosistem industri pariwisata yang ada di daerah itu," kata Taufan, dilansir dari Detik.

Per hari ini, DPR Komisi VI sudah mendengar keluhan dari pengelola Sirkuit Mandalika. Lewat pertimbangan lainnya, nasib WSBK akan segera ditentukan dalam waktu dekat.