INDOSPORT.COM - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyambut baik proses alih kelola Blok Rokan dari pihak PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) kepada PT Pertamina (Persero).
Blok Rokan sebelumnya telah 90 tahun dikelola oleh Chevron, namun pada 9 Agustus 2021 satu kekayaan alam Bumi Lancang Kuning berada di tangan BUMN yakni Pertamina.
Serah terima dari Chevron kepada Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), diteruskan kepada Pertamina Hulu Rokan selalu anak usaha PT Pertamina.
Presiden Joko Widodo pun menyambut baik proses alih kelola Blok Rokan dan memberikan ucapan selamat kepada Pertamina.
"Selamat atas kembalinya pengelolaan Blok Rokan ini ke pangkuan Ibu Pertiwi dan selamat bekerja untuk seluruh tim dari Pertamina," ucap Presiden Joko Widodo, dikutip dari AkuratCo.
Namun Presiden yang biasa disapa Jokowi itu juga memasang target kepada Pertamina, selaku perusahaan yang dipercaya oleh Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) untuk mengelola Blok Rokan.
Jokowi meminta Pertamina untuk bekerja keras, agar dapat menjaga keberlanjutan blok Rokan ini sebagai penopang produksi minyak nasional serta meningkatkan kemanfaatan untuk daerah.
"Saya percaya bahwa Pertamina mampu mengelola Blok Rokan ini," ucap Jokowi.
"Kita ditantang untuk membuktikan kemampuan kita, jangan sampai produktivitas Blok Rokan menurun justru setelah kita kelola sendiri," tegas Jokowi menambahkan.
Blok Rokan membentang di 5 (lima) Kabupaten Provinsi Riau yakni Kebupaten Bengkalis, Siak, Kampar, Rokan Hulu dan Rokan Hilir.
Blok minyak strategis ini, merupakan terbesar kedua di Indonesia dengan target produksi minyak tahun 2021 sekitar 165.000 barel per hari atau sekitar 24% dari produksi nasional.
Baca berita asli di AkuratCo