INDOSPORT.COM - Pasangan pengantin baru di Jamaika nekat menagih uang senilai jutaan rupiah kepada para tamu undangan yang tak menghadiri resepsi pernikahan.
Resepsi pernikahan tentunya membutuhkan banyak persiapan yang memakan biaya besar. Tak sedikit pasangan pengantin rela menguras tabungannya demi momen sekali seumur hidup tersebut. Tak heran, mereka kesal jika ada tamu undangan yang tiba-tiba membatalkan kehadirannya.
Dilansir dari India.com, pasangan pengantin telah mengirimkan tagihan USD 240 (Rp3,4 juta) untuk para tamu undangannya yang tidak hadir di pesta pernikahan mereka. Tagihan itu diunggah di Twitter pada 25 Agustus oleh Philip Lewis, editor senior di Huffington Post.
"Baru pertama kali ini saya melihat tagihan pesta pernikahan," ungkapnya.
Dari informasi yang tercantum di tagihan itu, resepsi pernikahan tersebut berlangsung di Royalton Negril, sebuah resor di Negril, Jamaika.
Alasan tagihan itu dikirim tercantum karena 'Tak ada konfirmasi, tak ada kehadiran'. Tagihan itu juga menyebutkan 'harga satuan' sebesar USD 120 (Rp1,7 juta) per porsi makan malam resepsi. Karena ada 2 tamu yang tak datang, total biayanya sebesar USD 240 (Rp3,4 juta).
Tagihan itu tertanggal 18 Agustus. Para tamu pun diberi tenggat waktu 1 bulan untuk melunasinya.
"Tagihan ini dikirimkan kepada Anda karena Anda telah mengonfirmasi kehadiran resepsi pernikahan selama Penghitungan Akhir Tamu. Jumlah di atas adalah biaya kursi individu Anda. Karena Anda tidak memberi pemberitahuan yang tepat bahwa Anda tidak akan hadir, jumlah ini adalah tagihan Anda kepada kami untuk pembayaran di muka kursi Anda. Anda dapat melunasinya melalui Zelle atau Paypal. Harap hubungi kami dan beri tahu kami metode pembayaran mana yang Anda pilih. Terima kasih!" bunyi pernyataan di tagihan tersebut.
Usut punya usut, pasangan pengantin itu adalah Doug Simmons dan Dedra McGee yang berasal dari Chicago, Amerika Serikat (AS). Kepada New York Post, Doug mengaku ia agak picik, tetapi tidak sembarangan menagih orang. Baginya, ini bukan tentang uang. Ia dan istrinya kesal dan merasa tidak dihargai oleh ketidakhadiran di pernikahan impian yang susah-payah mereka wujudkan.
"Kami sudah bertanya empat kali apakah Anda bersedia untuk datang. Mereka selalu mengiyakan. Kami pun harus membayar di muka untuk reservasi di Jamaika," ungkapnya.
Namun, pada penghitungan terakhir, mereka menyadari tak semua tamu undangan menepati janjinya.
"Tak ada yang memberi tahu saya atau mengirim pesan kepada saya bahwa mereka tak bisa hadir. Itu saja yang saya tanyakan. Jika Anda memberi tahu, saya akan mengerti. Namun, Anda sama sekali tidak memberi tahu dan membiarkan saya membayar kehadiran Anda?" terangnya.
Simmons sendiri masih bungkam saat ditanya bagaimana jika para tamu undangannya tidak melunasi tagihan itu. Ada-ada saja ya.
Baca Berita Asli Klik di Sini