Nitya/Greysia dan Tang/Yaqiong harus bertarung dalam 44 menit, seperti yang dilansir situs Tournament Software.
Pada game pertama, pertarungan berlangsung ketat. Nitya/Greysia tercatat meraup enam kali poin beruntun, sementara Tang/Yaqiong hanya tiga kali.
Setelah total memainkan 37 poin dan mengalami dua kali game point untuk pasangan Indonesia, Nitya/Greysia menang 21-16 atas pasangan Negeri Tirai Bambu.
Pada game kedua, pertarungan berjalan lebih seru. Pasangan China terlihat berambisi memenangi game kedua, setelah sempat memperoleh empat kali poin secara berturut-turut. Nitya/Greysia tak mau kalah dengan meraih lima kali angka secara beruntun.
Akhirnya, setelah bertarung selama 44 menit dan melewati dua game point, Nitya/Greysia menutup laga dengan kemenangan berskor 21-17.
Nitya/Greysia pun berhak lolos ke final turnamen Yonex Open Chinese Taipei 2014 yang berlangsung pada Minggu (20/07/14).
Tim Merah Putih berpeluang membukukan All Indonesian Final di nomor ganda putri, setelah Dian Fitriani/Nadya Melati akan berebut satu posisi partai puncak melawan pasangan China yang diunggulkan di posisi pertama, Wang Xiaoli/Yu Yang. Hingga INDOSPORT merilis berita ini, laga kedua semifinal ganda putri belum dipertandingkan di Taipei Arena, Taipei City.