Butet bersama pasangannya Owi baru saja mengharumkan nama bangsa di ajang China Open Super Series 2016 dengan menyabet gelar juara di nomor ganda campuran.
Sayang, dalam perjuangannya merengkuh gelar juara, Butet harus menderita cedera pada bagian lutut kanannya. Cedera itu masih dirasakan oleh Butet, saat melakoni laga perdana di ajang kejuaraan berikutnya Hong Kong Open 2016.
Namun hal itu tidak menyurutkan semangat Butet. Ia terus berjuang hingga akhirnya bisa menembus babak kedua dengan mulus usai menaklukkan pasangan Taiwan, Lin Chia Yu/Wu Ti Jung lewat pertarungan dua set.
Owi/Butet dalam laga perdana Hong Kong Open 2016.
"Hari ini masih belum leluasa bergerak, di lapangan banyak Owi (Tontowi Ahmad) yang meng-cover. Karena masih terasa nyeri di lutut. Tapi tetap berusaha buat main. Kita lihat nanti beberapa hari ini, kalau masih memungkinkan pasti akan terus main," kata Liliyana.
Usut punya usut, ternyata Butet memiliki resep tersendiri untuk memantik api semangat dalam dirinya. Dan, hal itu nyatanya sudah ia hembuskan jelang laga perdana Hong Kong Open 2016 melalui akun media sosial Instagram miliknya.
Baginya dalam hidup hanya ada dua pilihan, yakni menyerah atau terus berjuang. Dan, Butet memilih untuk terus berjuang meski dalam kondisi yang tidak begitu ideal.
Semangat pantang menyerah ini tentunya sangat baik untuk ditularkan dan diadopsi setiap orang dalam menghadapi segala kendala hidup. Layaknya perjuangan Butet di Hong Kong Open Super Series 2016.
Selamat berjuang Ci Butet!