Bermain di Pat Rafter Arena, kedua petenis bisa dikatakan menampilkan pertarungan yang seru. Sebab, di partai final tersebut, mereka saling mengalahkan di dua set pertama.
Baru di set penentuan, Dimitrov berhasil mengunci kemenangan lewat keunggulan 6-3. Keberhasilan ini juga sekaligus menjadi gelar ATP pertamanya tahun ini dan sejak tahun 2014.
Tidak hanya itu saja, kemenangan atas Nishikori juga menjadi ajang pembalasan mengingat di tiga pertemuan sebelumnya, Dimitrov selalu gagal tumbangkan petenis Jepang tersebut.
Sharapova dan Dimitrov sempat berpacaran selama dua tahun.
Dimitrov (25), akan menjadikan gelar ini sebagai batu loncatan untuk menembus 10 besar dalam ranking dunia. Selain itu, kemenangan ini tentu menjadi modal bagus baginya untuk kembali berlaga di Australia Terbuka.
Usai partai final tersebut, Dimitrov mengaku sangat senang dan menganggap trofi ini sangat berarti baginya. Ia juga ingin berterima kasih kepada seluruh tim yang membantu kariernya berkembang.
"Ini merupakan momen emosional dalam beberapa tahun belakangan, dan trofi ini sangat berarti bagi saya. 10 hari bertandin g di turnamen ini sungguh menyenangkan, baik di dalam maupun di luar di lapangan, intinya saya sangat senang," tegas Dimitrov.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim saya, Dani (Vallverdu), ini adalah trofi kita bersama," tutup Dimitrov penuh haru.