Langkah Tim Tenis Indonesia terus berlanjut di Playoff Piala Davis Zona Asia/Oceania Grup II yang berlangsung di Lapangan Tenis Gelora Manahan Solo. Menjamu Kuwait, Tim Merah Putih menang dengan kedudukan 3-1.
Lagi-lagi petenis nomor satu Indonesia, Christopher Rungkat menjadi aktor penentu kemenangan Indonesia atas Kuwait. Tampil di nomor tunggal pada laga keempat, Christopher menang atas petenis nomor satu Kuwait, Abdullah Maqdes dengan skor 6-1, 6-3, dan 6-2.
Hasil positif yang diraih Christopher itu sukses membuat Tim Tenis Indonesia unggul dengan kedudukan 3-1 atas Kuwait. Indonesia pun sukses lolos dari jurang degradasi pada babak Playoff Piala Davis Zona Asia/Oceania Grup II.
Christopher sendiri sangat percaya diri saat menghadapi petenis nomor satu Kuwait itu, sehingga dia bermain lepas untuk menekan lawan. Petenis berusia 27 tahun itu memiliki pukulan komplet baik forehand maupun backhand sehingga pada set pertama tidak ada hambatan.
Pukulan Christopher sering membuat petenis Kuwait mati langkah sehingga mampu menyelesaikan set pertama dengan kemenangan 6-1.
Pada set kedua, Christopher sempat mendapatkan perlawanan dari Maqdes yang memiliki forehand keras tersebut. Permainan sengit sempat terjadi di awal set kedua, tetapi Christopher bermain lebih cerdik dalam memanfaatkan kelengahan lawan.
Christopher juga menghadapi permainan lawannya tersebut dengan tenang, sehingga bola-bolanya yang mengarah ke sudut lapangan lawan yang sudah kosong sering menghasilkan poin. Set kedua ditutup Christopher dengan kemenangan 6-3.
Bahkan, Christopher Rungkat mampu menutup set ketiga dengan keunggulan 6-2 setelah pukulan forehand-nya masuk ke lapangan lawan. Christopher yang menang atas Maqdes 3-0 itu, memastikan kemenangan Indonesia 3-1 atas Kuwait sekaligus lolos dari degradasi.
Pada partai terakhir antara tunggal Davis Indonesia, Antony Susanto melawan petenis Kuwait, Alawadi, yang sedang bertanding saat berita ini diturunkan, sudah tidak lagi menentukan.
Menurut Chistopher, kondisinya sudah percaya diri dan yakin mampu mengalahkan lawan dengan 3 set sebelum bertanding menghadapi Maqdes. Christopher menyebut kunci suksesnya menang atas petenis Kuwait adalah karena performa bagus dan bermain enjoy sehingga penempatan bola lebih akurat.
“Saya percaya diri bisa mengalahkan Maqdes pada game penentuan untuk Indonesia. Prediksi saya bisa menang 3 set langsung,” kata Christopher Rungkat seperti dilansir Antara.
Kapten Tim Piala Davis Indonesia, Andrian Raturandang mengatakan timnya sangat bangga dan bersyukur. Apalagi karena permainan Christopher sangat taktis, sehingga mampu mengalahkan petenis Kuwait dan membuat tim tetap bertahan di grup II.
“Christopher bermain luar biasa, dedikasinya untuk membela negara juga sangat besar. Semua berjuang dengan baik, sehingga Indonesia mmampu menyingkirkan Kuwait,” ujar Raturandang.