Dalam ajang Indonesia Open 2017 yang resmi dimulai pada Senin (12/06/17) ini, nomor ganda putra bisa dibilang harapan utama Tanah Air untuk dapat meraih gelar juara.
Hal itu tidak lain karena kehadiran sosok pasangan Indonesia yang saat ini berada di peringkat nomor satu dunia, yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Baca Juga |
Kevin/Marcus sendiri dalam turnamen ini tercatat sebagai unggulan pertama. Tidak mengherankan memang mengingat di kompetisi musim 2017 ini, keduanya sudah berhasil meraih hattrick juara di All England 2017, India Open 2017, dan Malaysia Open 2017.
Kebanyakan pebulutangkis biasanya akan merasa gugup bila mengetahui dirinya menjadi unggulan. Lalu, bagaimana tanggapan Kevin/Marcus terkait hal tersebut?
Namun target juara yang ditetapkan PBSI tampaknya tak mau dijadikan beban bagi pasangan ini, keduanya memilih fokus untuk menghadapi satu demi satu lawan sejak babak pertama.
“Tidak terlalu dipikirin (target), malah bangga bisa menjadi tumpuan PBSI. Kami siap untuk melakukan yang terbaik di Indonesia Open,” kata Marcus seperti dikutip dari rilis yang diterima INDOSPORT.
“Soal persiapan, sudah bagus. Kejuaraan ini memang yang ditunggu-tunggu banget,” tambah pebulutangkis kelahiran 9 Maret 1991 itu.
Di tempat yang sama, Kevin yang tampil dengan gaya rambut baru berwarna biru, mengungkapkan bahwa jelang laga babak pertama, ia dan Marcus sempat memiliki masalah. Hanya saja ia tidak ingin membeberkan detail permasalahan itu kepada publik.
“Lebih persiapan ke kesiapan mental, sama beberapa hari kemarin ada sedikit masalah, tetapi masih rahasia, belum bisa dibilang masalah apa,” tutur Kevin ketika awak media bertanya soal kesiapannya jelang BIOSSP 2017.
Di laga perdana, Marcus/Kevin akan berhadapan dengan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark). Jika lolos, keduanya kemungkinan akan bertemu dengan wakil Tiongkok, Liu Cheng/Zhang Nan. Marcus/Kevin juga berpeluang untuk jumpa musuh bebuyutan mereka, Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok) di babak semifinal.
“Semua lawan itu berat, mau lawan siapa saja, semua peluangnya 50-50, kami pernah menang-kalah menghadapi lawan-lawan di kejuaraan ini. Siapa yang lebih siap, dia yang akan menang,” tutup Kevin.