Pada 22 Mei 2017 lalu, mantan petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic mengumumkan kepada publik bahwa dirinya telah menunjuk pelatih baru. Hal itu sendiri menyusul keputusannya yang sebelumnya memilih untuk berpisah dengan tim kepelatihan yang dipimpin oleh Marian Vajda.
Tidak tanggung-tanggung, demi mengembalikan performa terbaiknya, Djokovic pun resmi menunjuk mantan legenda tenis Amerika Serikat, Andre Agassi sebagai pelatihnya. Ditunjuknya Aggasi itu sendiri bertepatan beberapa hari sebelum turnamen Prancis Terbuka 2017.
Baca Juga |
Sayangnya, meski ditangani oleh Agassi yang pernah menempati peringkat satu dunia pada era 1995, Djokovic masih belum bermain bagus. Contohnya ketika ia takluk tiga set langsung di babak semifinal Prancis Terbuka 2017 oleh petenis muda Austria, Dominic Thiem.
Berbagai pihak pun menyarankan agar suami Jelena Djokovic itu segera mencari pelatih baru, seperti yang diungkapkan oleh mantan petenis terbaik dunia asal Jerman, Boris Becker.
Namun, seolah tidak memperdulikan itu semua, Djokovic dengan tegas menyatakan bahwa Agassi akan tetap mendampingi dirinya, yang saat ini tengah bersiap untuk mengikuti turnamen Gran Slam ketiga di tahun 2017, Wimbledon.
"Agassi akan berada di London bersama saya yang tampil di ajang Wimbledon. Dia akan tetap tinggal selama turnamen berlangsung," sebut Djokovis saat ditemui di Eastbourne seperti dikutip dari Tennis.com.
Lebih lanjut, pria kelahiran 22 Mei 1987 itu mengakui bahwa dirinya saat ini sudah memiliki komunikasi yang bagi dengan Agassi. Dari situ, Djokovic mengaku belajar banyak hal yang ia harapkan dapat berguna dalam perjalanan kariernya.
"Kami menghabiskan waktu bersama selama kurang lebih sembilan hari di Prancis dan itu membuat saya mengetahui banyak hal darinya."
"Kami saling berbagi pengalaman di dalam dan luar lapangan. Saya berharap bisa memiliki banyak waktu berkualitas dengannya," tutup Djokovic.
Sedikit informasi, lantaran rangkaian hasil buruk yang terus didapatnya sepanjang kompetisi musim 2017, peringkat Djokovic mulai menurun dan kini ia hanya bisa puas berada di peringka empat dunia per 26 Juni 2017.