Tiket final berhasil diamankan oleh pemain tunggal putra Anthony Ginting di final Korea Open Super Series 2017. Anthony tembus di final pertama setelah berhasil menaklukan pemain peringkat pertama dunia, Son Wan-ho di SK Handball Stadium, Sabtu (16/09/17).
Tak hanya Anthony, rekan senegaranya, Jonatan Christie mulus melaju ke parta final setelah berhasil mengalahkan pemain Taiwan, Wang tzu Wei pada dua set langsung. Mengejutkannya adalah, pertemuan keduanya ini merupakan yang keempat kalinya, setelah dalam tiga laga sebelumnya Jonatan kalah.
Kesuksesan di kelas putra tunggal Indonesia dalam BWF Super Series yang diraih keduanya bukan lah yang pertama kali. Mengingat kembali perjuangan tunggal putra, ada nama Sony Dwi Kuncoro dan Simon Santoso sembilan tahun yang lalu mengharumkan nama Indonesia.
Pada Indonesia Super Series 2008, Sony keluar sebagai juara turnamen bulutangkis tersebut setelah mengalahkan rekan senegaranya, Simon dengan skor 19-21, 21-24, 21-9. Simon pun akhirnya keluar sebagai juara kedua dari Indonesia Super Series 2008.
Berbeda dengan sembilan tahun yang lalu, dua putra tunggal yang melenggang ke babak final Korea Open Super Series bukanlah pemain senior.
Anthony dan Jonatan terhitung membanggakan karena mampu menaklukkan unggulan satu dan unggulan tujuh. Terlebih lagi, turnamen ini merupakan Super Series pertama yang mereka hadapi sebagai pemain perwakilan Indonesia.
Kedua putra tunggal tersebut akan saling berhadapan untuk memperebutkan gelar juara di Korea Open Super Series 2017. Siapapun yang akan memenangakan pertandingan final besok sudah pasti akan tetap membawa harum nama Indonesia di kancah bulutangkis dunia.