Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir baru-baru ini mengungkapkan motivasi utamanya saat menjalani kejuaraan Indonesia Masters 2018 di Istora Senayan, Jakarta. Keduanya memiliki alasan yang berbeda untuk bisa memberikan penampilan terbaik dan mengejar podium utama.
Bagi Tontowi, penampilannya di pertandingan Indonesia Masters tahun ini penuh tantangan. Hal itu disebabkan ia harus menahan rindu untuk bertemu anak keduanya yang saja lahir. Meski demikian, keadaan itu justru menjadi motivasi utama bagi juara Indonesia Open 2017 itu untuk berjuang meraih kemenangan.
- Jadwal Wakil Indonesia di Babak Utama Indonesia Master 2018: Pemain-Pemain Top Dunia Mulai Bertarung
- Ini Pesan Sony Dwi Kuncoro Kepada Pemain Muda
- Meski Menang, Ricky Karanda Akui Belum Kompak dengan Debby Susanto
- Militan, Pendukung Owi/Butet Setia Menanti Hingga Larut Malam
- Owi/Butet Akui Kesulitan Kalahkan Riki/Masita
"Kelahiran anak kedua jadi motivasi pribadi saya. Memang kangen berat tapi kan profesi kita menuntut jadi profesional karenanya saya mau fokus di sini dulu," ungkap Tontowi.
Jika rekannya, Tontowi bersemangat karena kedatangan anggota baru di keluarga, maka lain halnya dengan Liliyana Natsir. Butet justru mengatakan motivasi utamanya adalah mengalahkan atau meluluhkan keangkeran Istora Senayan, lantaran sejauh ini ia belum bisa meraih juara bersama Owi.
"Iya untuk itu (taklukan Istora) saya siap saja, apalagi ini venuenya kan sudah baru jadi mudah-mudahan ada kemistri baru bagi saya dan owi," tuturnya.
Ajang Indonesia Master tahun ini di Istora Senayan, seakan jadi pemanasan bagi Owi/Butet dalam mengarungi beragam kejuaraan internasional mulai dari All England, Indonesia Open hingga Asian Games Agustus tahun ini. Khusus Asian Games tersebut, Liliyana Natsir sebelumnya telah mengatakan memjafi prioritas utama sebelum memutuskan pensiun awal tahun depan.