INDOSPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie baru saja menambah koleksi medali emas kontingen Indonesia di Asian Games 2018 menjadi 23 (saat ini 24 setelah ganda putra Marcus Gideon/Kevin Sanjaya). Jojo mengalahkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen, dengan skor 21-18, 20-22, 21-15.
Kemenangan itu pun disambut gembira oleh Jojo dan secara khusus mempersembahkannya untuk keluarga besarnya dan semua penonton baik yang menyaksikan langsung di Istora Senayan, maupun lewat layar televisi.
"Pastinya emas ini buat Tuhan karena talenta yang dikasih-Nya, dan mungkin untuk masyarakat Indonesia, keluarga, bapa, mama serta nenek yang selalu support dari kecil dan pelatih serta mereka yang terus support sejak awal, semuanya," ucapnya.
Dengan raihan medali emas di Asian Games, Jonatan dipastikan akan menerima bonus senilai Rp1,5 miliar seperti yang dijanjikan pemerintah.
Untuk itu, Jojo pun telah berikhtiar akan membagikan sebagian bonus itu ke orang-orang yang telah mendukungnya serta yang paling menyentuh adalah atlet 20 tahun itu siap menyisihkan sebagian bonusnya bagi korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
"Saya memang tak berpikir soal bonus, main saja. Dari awal berpikir main harus bagus dan baik serta semaksimal mungkin," kata Jojo.
"Nanti bonusnya mau saya tabung dan saya bagiin buat tim support sebelum Asian Games sampai saat ini. Buat keluarga serta korban gempa di Lombok. Saya mau berbagi berkat yang dikasih Tuhan," tutupnya.
Sebagai informasi, catatan emas Asian Games 2018 yang diraih Jonatan juga mengakhiri paceklik juara tunggal putra di Asian Games setelah terakhir kali diraih oleh Taufik Hidayat pada 2006 lalu.
Atlet Malaysia Rusak Properti Asian Games 2018 Usai Kalah
Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT