INDOSPORT.COM – Usai legenda bulutangkis Malaysia, Tan Boon Heong, menyuarakan kekesalannya dan menyalahkan pelatih bulutangkis Negeri Jiran, kini pebulutangkis ganda putra Malaysia, Goh V Shem, juga ikut menyalahkan pelatih atas kegagalan yang diterima oleh timnya.
Goh V Shem mengatakan bahwa pelatih menjadi satu-satunya hambatan bagi bulutangkis Malaysia. Ia juga berharap panitia pelatihan dan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) akan membahasnya ketika mereka bertemu di Akademi Badminton Malaysia (ABM) di Bukit Kiara Rabu (05/09/18).
Pelatih ganda putra Malaysia yakni Paulus Firman, Cheah Soon Kit, dan Vountus Indra Mawan, dianggap sebagai faktor utama kekalahan di beberapa turnamen besar.
"Para pemain ganda bersatu dan memberikan yang terbaik dalam pelatihan tetapi sepertinya salah satu pelatih ganda tidak membantu menaikkan standar tetapi sebaliknya, dia menjatuhkan kami," kata V Shem, dilansir dari portal berita olahraga Star Sports.
Kekecewaan baru-baru ini terjadi di Asian Games 2018 di mana V Shem/Tan Wee Kiong dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi berjuang keras sebelum turun di perempatfinal.
Kevin/Marcus saat mengalahkan Goh V Shem/Tan Wee Kiong di Asian Games 2018.Selain itu, para pemain ganda juga gagal di Kejuaraan Dunia di China, final Piala Thomas di Bangkok, dan Pesta Olahraga Persemakmuran di Gold Coast, Australia, pada bulan April.
Goh V Shem mengatakan ia bertekat untuk meningkatkan level permainannya dengan Wee Kiong setelah kekalahan 20-22, 19-21 atas Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dari Indonesia di delapan besar di Asia Games 2018.
“Secara keseluruhan, ini adalah tahun normal bagi kami. Yang terbaik adalah di Asian Games, kami melakukan pertarungan yang bagus tetapi kalah dengan dua poin,” ujar V Shem.
“Saya ingin mengakui bahwa Wee Kiong dan saya memiliki beberapa perbedaan di awal tahun ini tetapi kami lebih baik sekarang. Kami lebih percaya diri sebagai pasangan. Tahun ini belum berakhir dan kami berharap untuk berhasil lolos ke Final Tur Dunia (di China mulai 12-16 Desember)”
“Hanya delapan teratas yang bisa lolos dan saat ini kami berada di peringkat ketiga. Ada beberapa turnamen lagi yang harus dilalui dan kami akan mencoba mengakhiri kemunduran gelar kami tahun ini, ” tambahnya.
Ikuti Terus Berita Olahraga dan Asian Games 2018 hanya di INDOSPORT