Bertepatan Hari Olahraga Nasional, Liliyana Natsir Ulang Tahun

INDOSPORT.COM - Bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional 9 September, salah satu pebulutangkis terbaik Indonesia Liliyana Natsir merayakan hari jadinya yang ke-33 tahun.

Sejak melakukan debutnya pada tahun 2003, wanita yang kerap dipanggil Butet ini telah berhasil meraih berbagai gelar dunia bulutangkis, bersama rekannya Tontowi Ahmad atau Owi.

Tak ayal, berbagai ucapan selamat ulang tahun, datang dari berbagai penjuru untuk salah satu calon legenda bulutangkis ini. "Sukses Selalu Cik Butet. Ayo ucapkan Doa Kalian Untuk Butet," tulis akun ina_badminton pada akun instagramnya.

"Selamat ulang tahun idola saya @natsirliliyana semoga panjang umur, sehat selalu, di beri kemudahan dari segala urusannya. Terima kasih telah mengharumkan nama Indonesia," tulis rindiyani0503 dalam kolom komentar

"Happy birthday ci butet.. Semoga panjang umur dan sehat selalu.. Selamat atas semua prestasi yang sudah di dapat, tapi jangan cepet2 pensiun donk... masih pengen liat Cici tanding di badminton.. ttp semangat idolaku," tulis fitri_khaerunnisa06.

Kiprah Butet dalam dunia badminton memang sudah tidak perlu diragukan lagi. Berbagai gelar seperti All England, Kejuaraan Dunia, hingga medali emas Olimpiade berhasil ia dapatkan selama menjadi pebulutangkis sejak debutnya tahun 2003.

Bahkan, saat bersama Owi, keduanya menjadi pasangan ganda campuran yang menakutkan setiap lawan. Rangking satu dunia pun menjadi bukti keduanya menjadi momok yang mengerikan bagi lawan-lawannya.

Sayang, memasuki usianya yang ke-33, Butet telah memutuskan untuk pensiun pada tahun 2020. Hal ini sangat disayangkan oleh banyak pihak. Pasalnya, Butet  pensiun di usia yang masih muda dalam ukuran seorang atlet.

Namun, hal tersebut merupakan keputusan yang telah diambil oleh Butet dan mungkin yang terbaik untuk dirinya sendiri. Maka dari itu, dengan waktu kurang dari dua tahun lagi, kita harus mendukung Butet dan Owi untuk meraih berbagai gelar bergengsi lainnya, dan mengharumkan nama Indonesia.

Penulis: Ridi Fadhilah Khan