INDOSPORT.COM - Usai meraih medali emas di gelaran Asian Games 2018 lalu, pasangan pebulutangkis ganda putra Indonesia yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon kembali tampil di partai final Japan Open 2018.
Menjamu pasangan asal China, Li Junhui/Liu Yuchen di partai final yang berlangsung pada Minggu (16/09/18), pasangan nomor satu dunia tersebut berhasil mendominasi sepanjang pertandingan dan sukses merebut set pertama.
Dengan gaya bermain yang menyerang dan smash kuat, Kevin/Marcus sukses unggul atas ganda peringkat kedua dunia itu. Bahkan Kevin dan Marcus sempat unggul 10 angka pada poin 17-7. Terus menekan, akhirnya ganda putra Indonesia mengakhiri set pertama dengan keunggulan 21-11.
Memasuki set kedua, permainan masih dipegang Duo Minions. Namun pasangan China mulai mencoba memberikan tekanan dan membuat mereka sempat tertinggal 7-8.
Pada angka tersebut, Indonesia mulai bangkit dan menemukan pola permainan seperti di set pertama dan akhirnya kembali unggul 11-9.
Selepas jeda, pasangan ganda Indonesia semakin bergairah dan berhasrat untuk mempertahankan gelar juara Japan Open yang mereka raih tahun lalu.
Hasilnya mereka berhasil unggul 16-12 dan uniknya, dalam pertarungan sengit itu Marcus Gideon kembali melakukan kebiasaan "gilanya" dengan mengganti raket saat pertandingan berlangsung.
Namun bagai sudah menjadi tradisi, usai mengganti raket, kedua pasang ganda putra Indonesia tersebut tak terbendung dan mengakhiri permainan dengan kedudukan 21-13.
Hasil tersebut membuat Kevin/Marcus berhasil mempertahankan gelar Japan Open, sekaligus capaian manis usai menggabungkan medali emas Asian Games 2018 lalu.
Ikuti terus berita seputar sepak bola dan olahraga lain serta Japan Open 2018 hanya di INDOSPORT