INDOSPORT.COM - Direktur Turnamen Brisbane Internasional, Cameron Pearson, mengaku tidak menyesal telah mengundang Rafael Nadal meski petenis Spanyol tersebut pada akhirnya harus mundur karena cedera.
Nadal sendiri sudah sering menjadi pemain yang berpartisipasi dalam ajang ATP 250s dan 500s dan biaya untuk mendatangkannya pun juga tidak sedikit. Namun Pearson sepertinya tidak ingin ambil pusing dan berusaha memaklumi keadaan Nadal yang memang tidak memungkinkan bermain.
“Saya ikut kecewa untuk Rafa. Saya tahu betapa dia ingin sekali bermain di Brisbane. Dia sudah berulang kali berkata ingin bermain dan berharap bisa fit. Sayangnya, dia tidak mampu melakukannya,” kata Pearson, seperti dikutip dari Tennis World USA.
“Cedera adalah bagian dari olahraga. Dia sudah tercatat mengalami banyak cedera dari waktu ke waktu tapi selalu berusaha semaksimal mungkin untuk berada di lapangan,” tambahnya.
Pearson juga mengungkapkan bahwa Nadal telah meminta dispensasi berupa pengunduran waktu supaya ia bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik. Ia bahkan baru saja menyelesaikan operasi namun tetap bersikeras untuk tampil di Brisbane.
“Dia meminta tampil belakangan. Kami ingin memberinya kesempatan. Dia ingin bermain tapi staf medis melarangnya. Dia ingin melawan tapi tidak bisa melawan catatan medisnya,” jelas Pearson.
“Dia bisa berlatih dengan kondisi fit tetapi ada risiko cedera jangka panjang. Dia bisa saja absen untuk waktu yang lama lagi dan tentunya tidak ada yang menginginkan hal tersebut.”
Ikuti Terus Berita Sepak Bola dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM