INDOSPORT. COM - Pebulutangkis Indonesia kembali meraih prestasi gemilang. Kali ini, prestasi datang dari ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Ahsan/Hendra tampil dalam ajang PBL India. Ajang ini merupakan Liga Bulutangkis di India yang setiap timnya berhak menyewa pemain dari luar negeri.
Ahsan/Hendra dalam ajang ini memilih untuk membela tim Bengaluru Raptors. Hebatnya, Ahsan/Hendra mampu meraih prestasi gemilang dengan meraih gelar juara bersama timnya.
Ya, pada partai puncak, tim yang dibela Ahsan/Hendra, Bengaluru Raptors berhasil menang 4-3 atas tim Mumbai Rockets. Ahsan/Hendra sendiri pada laga final berhadapan dengan pasangan Korea Selatan, Kim Gi Jung/Lee Yong Dae dan mampu meraup kemenangan dua set langsung 15-13, 15-10.
Mungkin pertanyaan yang akan muncul, Kenapa itu skornya hanya sampai 15 saja pemenangnya? Bukannya dalam peraturan resminya harus 21 ya?
Jawabannya begini, PBL India atau Liga India ini memang memiliki peraturan khusus. Selain soal skornya yang sampai 15 saja, ada pula peraturan bernama Trump.
Bagi yang belum mengetahuinya, peraturan Trump sistemnya mirip-mirip seperti taruhan, di mana pemain andalan diharapkan pasti menang. Jika sang pemain andalan mampu meraup kemenangan, maka akan mendapat dua poin, tapi jika kalah justru mendapat pengurangan satu poin.
Baca berita bulutangkis dan olahraga lainnya hanya di INDOSPORT.COM.