INDOSPORT.COM - Ketua umum PBSI, Wiranto, mengatakan kiprah bulutangkis Indonesia belakangan mulai diperhitungkan atau berada di jalur kejayaan seperti halnya di beberapa tahun silam. Prestasi demi prestasi yang ditorehkan altet Tanah Air di kejuaraan internasional membuat Wiranto yakin Indonesia mulai ditakuti dan diperhitungkan negara pesaing lainnya.
Pernyataan Wiranto tersebut mengacu pada keberhasilan ganda putra Indonesia, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan yang meraih gelar prestisius yakni All England 2019. Keduanya menang atas pasangan muda Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di babak final dengan skor 11-21, 21-14 dan 21-12 pekan lalu.
"Kita mau kembalikan supremasi perbulutangkisan dunia, dan sudah mengarah ke jalur yang benar. Belum sempurna memang, tapi kita berhasil dimana pada 2017 kita bisa meraih 37 gelar juara di event dunia, lalu 2018 itu ada 56 juara dan diawal 2019 ini baru 8 gelae, tapi mudah-mudahan bertambah," katanya.
"PBSI punya target, begitu juga pemain, jadi kita coba kombinasikan hal itu untuk kembalikan kejayaan bulutangkis. Kita mau sukses, supaya kita ditakuti, disegani, dan sekarang setiap atlet kita tampil sudah diperhitungkan dengan betul-betul oleh lawan," imbuh Wiranto.
Lebih lanjut, Wiranto mengaku kagum dengan perjuangan Ahsan/Hendra di All England 2019. Meski tak lagi berusia muda, keduanya tetap semangat dan tak mudah menyerah menghadapi lawan yang notabene lebih muda.
"Perjuangan mereka tak mudah karena sengitnya persaingan. Tapi saya bersyukur kita masih bisa sabet gelar di All England," tuturnya.
Terus Ikuti Berita Olahraga Lainnya di INDOSPORT