INDOSPORT.COM - Mantan pebulutangkis tunggal putri, Lidya Djaelawijaya memberikan jawabannya ketika ditanyai siapa tunggul putri Indonesia penghuni Pelatnas yang paling berpotensi saat ini.
Seperti diketahui, saat ini ada banyak nama pebulutangkis tunggal putri yang menjadi penghuni Pelatnas Cipayung, seperti Gregoria Mariska hingga Fitriani yang saat ini menjadi tumpuan Indonesia di kancah internasional.
Kendati demikian, Lidya selaku mantan juara Indonesia Open 1999 memberikan pandangannya terkait siapa pebulutangkis tunggal putri Indonesia saat ini yang paling berpotensi di Pelatnas Cipayung dalam wawancara ekslusifnya bersama redaksi berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (03/08/19) lalu.
"Gregoria dan Fitriani yang paling berpotensi, tetapi jam terbang untuk mereka berdua harus banyak," ujar Lidya kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.
Ia pun juga turut memberikan pandangannya terkait perfoma kedua pebulutangkis tunggal putri Indonesia tersebut saat ini.
"Kalau secara perfoma, mereka memang belum maksimal. Tetapi, Gregoria lebih memiliki kans ke depan karena usianya yang masih muda dan perjalanan yang masih panjang," lanjutnya.
Tetapi Lidya mengakui bahwa diperlukan sebuah motivasi yang besar dari para Srikandi Tanah Air tersebut untuk bisa mengembalikan kejayaan Indonesia seperti sedia kala.
"Perlu ada motivasi yang besar beserta tekad yang kuat dari mereka, karena sekarang sebenarnya tipe pemain itu harus lebih kuat dan agresif. Fisik yang lebih kuat akan lebih menunjang perfoma mereka," pungkasnya.
Terakhir, Fitriani berhasil lolos ke babak perempatfinal Thailand Open 2019, meskipun harus kalah dari wakil Jepang, Sayaka Takahashi dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir 20-22, 21-15, 14-21, Jumat (02/08/19) lalu di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand.