INDOSPORT.COM - Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty bak menerima karma usai jemawa bisa mengalahkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Pernyataan itu dikeluarkan oleh Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty usai meraih gelar juara Thailand Open 2019. Rankireddy/Shetty juara setelah mengalahkan wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen dengan skor akhir 21-19, 18-21, 21-18 pada, Minggu (04/08/19).
Gelar juara tersebut membuat ganda putra China menjadi salah satu kandidat favorit yang akan berjaya di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Mereka bahkan secara tersirat menyampaikan bahwa mereka siap menghadapi ganda putra negara manapun, tak terkecuali pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang menjadi favorit utama bisa meraih gelar juara dunia.
Namun, pada Jumat (16/08/19), Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty menyampaikan kabar buruk melalui media sosial Instagram.
Mereka memutuskan untuk mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 lantaran menderita cedera.
"Yah, ini bukan berita yang baik untuk dibagikan dengan kalian. Saya dan Satwik tidak akan berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia BWF tahun ini karena cedera sejak Thailand Open 2019," tulis Chirag Shetty.
"Kami bisa saja bermain di Kejuaraan Dunia Bulutangkis tetapi ada risiko memperburuk cedera dan kehilangan turnamen di masa depan."
"Setelah berdiskusi dengan para pelatih dan Physio kami, kita memutuskan untuk melewatkan kejuaraan dunia dan fokus pada rangkaian acara tur dunia berikutnya yang akan diadakan pada bulan September di Cina dan Korea," sambungnya lagi.
Lebih lanjut Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty akan fokus untuk pemulihan agar bisa kembali ke lapangan dalam kondisi prima.