INDOSPORT.COM - Mulyo Handoyo merupakan salah satu mantan pelatih Indonesia yang mampu mengangkat prestasi tunggal putra Tanah Air. Apa kabar Mulyo Handoyo kini?
Ya, Mulyo Handoyo bisa dibilang merupakan mantan pelatih tunggal putra yang paling sukses dan menjadi pahlawan di balik perfoma fantastis salah satu tunggal putra legendaris Indonesia, Taufik Hidayat.
Tak hanya sukses mengangkat prestasi tunggal putra Indonesia, nama coach Mulyo Handoyo juga sempat menjadi sorotan lantaran dicap sebagai biang keladi keluarnya Taufik Hidayat dari pelatnas PBSI.
Memang bukan rahasia umum, jika Taufik selalu mengikuti kemanapun jejak coach Mulyo pergi, terutama ketika coach Mulyo tidak terpilih ke dalam jajaran pelatih Pelatnas pada tahun 2009, saat itu juga mantan pebulutangkis tunggal putra Indonesia itu memutuskan angkat kaki dari PBSI.
Tak hanya Taufik Hidayat, pebulutangkis tunggal putra Indonesia, yakni Srikanth Kidambi juga pernah merasakan tangan dinginnya. Terbukti, selama dilatih oleh Coach Mulyo, Kidambi sukses meraih empat gelar turnamen Super Series.
Bahkan ketika coach Mulyo memilih meninggalkan bulutangkis India, Kidambi mengaku sangat bersedih karena harus kehilangan sosok hebat seperti coach Mulyo.
Kabar Terkini Mulyo Handoyo
Setahun setelah memutuskan angkat kaki dari India, coach Mulyo Handoyo kembali mengabdi pada negara lain. Kali ini, ia bergabung dengan timnas Singapura dan bertindak sebagai pelatih di sektor tunggal putra.
Terbukti, tangan dingin coach Mulyo kembali melahirkan juara baru dari Negeri Singa, dimana anak didiknya, Loh Kean Yew berhasil meraih gelar Juara Thailand Masters 2019 dengan kiprah yang sangat mengesankan.
Ketika itu, Kean Yew berhasil mengalahkan pebulutangkis veteran China, yakni Lin Dan di partai final untuk mengunci gelar juaranya di turnamen Thailand Masters 2019.
Baru-baru ini, para pecinta bulutangkis juga kembali dikejutkan oleh penampilan salah satu anak didiknya, yakni Yeo Jia Min. Di mana Jia Min secara mengejutkan berhasil melangkah hingga ke babak perempatfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis dan berhasil memulangkan wakil Jepang, Akane Yamaguchi.