INDOSPORT.COM - Svend Pri, legenda bulu tangkis Denmark sempat menjadi rival abadi Rudy Hartono di tahun 70-an, termasuk kala keduanya bergantian juara di Denmark Open.
Di era kejayaan bulu tangkis Indonesia pad atahun 1970-an, muncul sosok rival berat dari bernama Svend Pri. Pria asal Denmark yang awalnya bermain di sektor ganda putra itu muncul sebagai rival utama tunggal putra andalan Indonesia kala itu, Rudy Hartono.
Dianantara rivalitasnya sepanjang dekade 70-an, Svend Pri dan Rudy Hartono memiliki beberapa moment tak terlupakan.
Mulai dari keberhasilan Svend Pri mengalahkan Rudy Hartono di final Piala Thomas 1974 Jakarta, munculnya Svend Pri sebagai pemutus rentetan tujuh gelar Rudy Hartono di All England, hingga saat keduanya secara bergantian menjadi juara tunggal putra di Denmark Open.
RIvalitas Svend Pri vs Rudy Hartono
Lahir di Copenhagen, Denmark 18 Maret 1945, Nama Svend Pri mulai dikenal publik bulu tangkis dunia saat dirinya bermain di sektor ganda putra bersama Svend Andersen.
Namun, prestasi luar biasa justru diawali Svend Pri saat dirinya berpasangan dengan Ulla Strand di sektor ganda campuran. Setidaknya dua gelar juara All England sempat di bawa pulangnya ke Denmark pada tahun 1967 dan 1971.
Dengan gaya permainan yang selalu ingin cepat mendapatkan poin, tanpa terlibat rally-rally panjang, Svend Pri semakin melengkapi karier gemilangnya saat turun di sektor tunggal putra.
Di tahun Piala Thomas 1974 yang berlangsung di Jakarta, meski akhirnya Denmark harus kalah 8-1 dari Indonesia. Svend Pri mampu mengalahkan Rudy Hartono di depan publik tanah air. Kekalahan itu sekaan menjadi noda dari gelar juara Indonesia kala itu.
Bahkan, rivalitasnya dengan Svend Pri berlanjut di All England. Kala itu Rudy Hartono bergitu superior sebagai pebulu tangkis tunggal putra. Rentetan tujuh gelar berhasil didapatnya di all England mulai tahun 1968 hingga 1974.
Namun, saat rekor gelar kedelapan coba di ukir Rudy Hartono, Svend Pri muncul sebagai pemupusnya. Mencuri gelar juara All England 1975.
Rivalitas Svend Pri dan Rudy Hartono juga terekam jelas di Denmark Open. Keduanya sebagai pebulu tangkis tunggal putra terbaik dunia sata itu secara bergantian merebut gelar di turnamen Denmark Open.
Diawali Rudy Hartono pada tahun 1970, Svend Pri merebutnya di tahun 1971, begitu seterusnya bergantian hingga ditutup Svend Pri dengan gelar juara tahun 1975.
Sayang meski kariernya begitu gemilang di atas lapangan, nasib tragis harus dirasakan Svend Pri di kehidupan nyata. Di usia yang baru 37 tahun, usia legenda bulu tangkis Denmark itu harus berakhir.
Lebih tragis, tewasnya Svend Pri dikabarkan akibat bunuh diri pada 9 Juni 1983, setelah dirinya mengalami masalah rumah tangga dengan sang istri kala itu.