INDOSPORT. COM - Kabar mengenai ranah bulutangkis dan sepak bola berhasil mendominasi deretan Top 5 News per hari Jumat (11/10/19).
Kalau dari ranah bulutangkis, nama-nama pebulutangkis muda Indonesia sedang mencuat. Bahkan ada beberapa nama yang mulai digadang-gadang mampu bersaing di peringkat BWF.
Kisah pebulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon, turut mencuri perhatian publik. Intanon menjadi sorotan lantaran kasusnya yang diduga menggunakan doping.
Cerita dari ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon tak ketinggalan ikut memeriahkan deretan Top 5 News. Kevin/Marcus punya pengalaman menarik kala berlaga di ajang Denmark Open 2019.
Beralih ke ranah sepak bola, nama timnas Indonesia begitu menyedot perhatian masyarakat Tanah Air belakangan ini. Mulai dari level senior hingga yang junior, kesemuanya tengah berjuang di kancah internasional dan memiliki jalan ceritanya masing-masing.
Demi mengetahui lebih lengkap soal segala deretan berita unggulan tadi, mari simak ulasannya. Berikut Top 5 News INDOSPORT per Jumat (11/10/19).
1. Melejitnya Pebulutangkis Indonesia di Ranking BWF
Regenerasi Indonesia di cabang olahraga bulutangkis nampak cukup menjanjikan. Buktinya sejumlah pebulutangkis muda Tanah Air kariernya sedang cukup menanjak belakangan ini.
Lihat saja ke beberapa sosok seperti, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, pasangan ganda putri, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto dan pasangan ganda campuran, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso. Mereka semua mengalami pelonjakan fantastis di ranking BWF.
Ikhsan naik 18 tangga ke peringkat 100 dunia dengan total raihan 17460 poin. Pasangan Siti/Ribka yang menjuarai Indonesia Masters 2019, naik 28 peringkat ke ranking 64 dunia dengan raihan 19050 poin.
Terakhir pasangan Adnan/Mychelle, belum lama ini menjadi runner-up di ajang Indonesia Masters 2019. Berkat prestasinya, Adnan/Mychelle naik 10 peringkat ke ranking 47 dunia dengan mengoleksi 26700 poin.
2. Perkembangan Kasus Doping Ratchanok Intanon
Pebulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon, namanya belakangan diduga menyalahi aturan penggunaan doping oleh BWF. Ratchanok Intanon pun telah menjalani sejumlah pemeriksaan lebih lanjut.
Perkembangan teranyar soal kasus ini ternyata terdengar baik bagi Ratchanok Intanon. BWF telah menyatakan bahwa Ratchanok Intanon terbebas dari segala dakwaan penggunaan doping yang sempat dijatuhkan kepadanya.
"Dia dinyatakan tidak bersalah atas pelanggaran tersebut dan kami tidak menemukan adanya pelanggaran yang dilakukan olehnya," ujar BWF dilansir dari situs olahraga India Today.
3. Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Timnas Indonesia level senior, sedang berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Sayangnya, nasib terakhir Timnas Indonesia kurang mujur lantaran menderita kekalahan 0-5 dari Uni Emirat Arab (UEA).
Pasca dibantai UEA, jalan Skuat Garuda untuk bisa menggapai mimpi lolos Piala Dunia jelas semakin terjal. Maklum saja, timnas Indonesia berarti sudah menerima kekalahan beruntun dari tiga laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia.
Meski begitu, segala sesuatunya masih mungkin terjadi. Timnas Indonesia tetap mempunyai peluang lolos dengan syarat, harus memenangi lima laga sisa, sambil berharap pesaing di grup seperti Thailand dan Vietnam terjungkal.
4. Mengenang Pengalaman Manis Kevin/Marcus di Denmark Open
Pada 15-20 Oktober mendatang, ranah bulutangkis internasional akan dimeriahkan dengan ajang Denmark Open 2019. Membahas soal ajang Denmark Open, pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon punya sebuah kenangan manis.
Sebelum gelaran 2018 lalu, Indonesia sudah sembilan tahun puasa gelar di ajang Denmark Open. Namun tiba-tiba Kevin/Marcus muncul jadi pemutus tren buruk itu, dengan berhasil menjuarai nomor ganda putra.
5. Kiprah Timnas Indonesia di Piala Dunia U-12 Danone Nations Cup
Wakil Indonesia, FOSSBI Rajawali Muda, dipastikan lolos ke babak 8 besar atau perempat final ajang sepak bola Piala Dunia U-12 Danone Nations Cup, yang digelar di Barcelona, Spanyol.
Kepastian ini diperoleh setelah Indonesia berhasil mengalahkan Tunisia dengan skor tipis 1-0 pada laga terakhir penyisihan grup yang berlangsung Kamis (10/10/19) kemarin waktu setempat. Pada fase berikutnya, FOSSBI Rajawali Muda akan bertemu perwakilan dari Maroko.